KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) akan kembali mengumumkan kebijakannya pada pertengahan pekan ini. Beberapa analis memprediksi BI akan mempertahankan suku bunganya di level 5%. "Berdasarkan kondisi makro dalam negeri dan juga perkembangan ekonomi di Amerika Serikat (AS) terkait proyeksi The Fed maka saya prediksi suku bunga masih dipertahankan," jelas Head of Investment Research Infovesta Utama Wawan Hendrayana, Jumat (16/1). Baca Juga: Analis ini melihat IHSG berpeluang konsolidasi melemah pekan depan
Hal ini juga sejalan dengan ekspektasi pasar, lantaran belum ada katalis kuat yang membuat suku bunga perlu diturunkan. Apalagi saat ini rupiah cenderung menguat bila dibandingkan dengan Dollar AS. Saat ini pun, Wawan mengatakan IHSG sudah bergerak dengan ekspektasi suku bunga tetap. Bila terjadi penurunan, bisa membuat saham terkait keuangan kembali diburu. Dus, investor tetap disarankan fokus pada saham-saham berkapitalisasi besar terutama perbankan. Analis Artha Sekuritas Nugroho Rahmat Fitriyanto juga memproyeksikan BI akan menahan suku bunga, karena belum ada urgensi untuk kembali menurunkan. "Kurs kita saat ini masih dalam tren penguatan dan hal ini saya lihat baik untuk perekonomian di mana potensi defisit neraca perdagangan akan semakin mengecil," jelas Nugroho.