IHSG diperkirakan menguat terbatas, berikut rekomendasi saham hari ini (23/7)



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan alias IHSG hari ini (23/7) diperkirakan kembali menguat terbatas. IHSG pada Kamis (22/7) ditutup menguat 1,78% di 6.137,55. 

Menurut Analis BRIDanareksa Sekuritas Hadyatma Dahna Marta, pergerakan IHSG hari ini akan bergerak pada trading range di 5.928 – 6.116. Pergerakan IHSG hari ini diprediksi bergerak mixed cenderung menguat terbatas dengan MACD positif dan indikator Stochastic netral menguat menuju area overbought. Sementara itu, indikator RSI netral menguat.

Baca Juga: Bursa hari Jumat (23/7) segera dimulai, cermati rekomendasi 3 saham pilihan analis


Beberapa saham yang menjadi rekomendasi pilihan BRIDanareksa diantaranya sebagai berikut:  1. Vale Indonesia (INCO). Pergerakan saham INCO akan bergerak pada area Rp 5.150 – Rp 5.425 dengan rekomendasi trading buy. Volume transaksi saham INCO dalam tren peningkatan. Indikator MACD positif melemah, stochastic netral menguat dan RSI netral menguat.

2. Timah (TINS). Rekomendasi untuk saham TINS adalah trading buy dengan range pergerakan di Rp 1.625 – Rp 1.710. Volume transaksi saham TINS dalam tren meningkat. Indikator MACD positif melemah, stochastic netral dan RSI netral.

 3. Elnusa (ELSA). Saham ELSA diberi rekomendasi untuk trading buy dengan area pergerakan di Rp 258 – Rp 284. Indikator volume transaksi meningkat di atas rata-rata dengan MACD positif menguat. Indikator Stochastic netral menguat dan RSI netral menguat.

4. Matahari Departement Store (LPPF). Rekomendasi untuk saham LPPF adalah sell dengan trading range di Rp 1.705 – Rp 2.030. Volume transaksi saham LPPF dalam tren peningkatan. Indikator MACD negatif menguat. Indikator stochastic melemah dalam area oversold dan RSI melemah dalam oversold.

Baca Juga: Prediksi IHSG Hari Jumat (23/7), 6 saham ini perlu dicermati untuk meraih cuan

5. Sarana Menara Nusantara (TOWR). Saham TOWR diberi rekomendasi untuk sell dengan range pergerakan harga di Rp 1.270 – Rp 1.375. Volume transaksi saham TOWR dalam tren meningkat. Indikator MACD negatif dead cross. Indikator Stochastic netral melemah. Indikator RSI netral melemah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Avanty Nurdiana