KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah pada perdagangan hari ini, Rabu (6/7). IHSG melorot 0,85% ke level 6.646,41. 

Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI), sembilan dari sebelas sektor di bursa memerah hari ini. Penurunan paling dalam dicatatkan sektor industri hingga 2,26%. Setelahnya ada sektor energi yang tertekan 2%. Selain itu ada sektor transportasi dan logistik yang menurun 1,17%. 

Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan melihat, IHSG ditutup melemah karena tekanan jual yang masih cukup tinggi. Kondisi ini didorong oleh kekhawatiran akan inflasi serta kenaikan suku bunga pada akhir bulan ini. Selain itu, penurunan harga komoditas turut memberatkan. 

Baca Juga: IHSG dan Rupiah Ambruk, Bursa Saham Menanti Kenaikan Suku Bunga BI

Kendati IHSG hari ini memerah, Dennies memproyeksikan IHSG akan berbalik menguat besok Kamis (7/7). Secara teknikal, candlestick sudah tertahan di support kuat lower bollinger band dengan stochastic yang mencapai level jenuh jual. Selain itu, diperkirakan, pergerakan akan didorong oleh saham big caps yang telah melemah sepekan terakhir. 

"Pergerakan diperkirakan terbatas dikarenakan masih dibayangi kekhawatiran akan inflasi dan kenaikan suku bunga," jelas dia dalam risetnya Rabu (6/7). IHSG diperkirakan akan bergerak dengan level support 6.596-6.547 dan level resistance di 6.700-6.755. 

Baca Juga: IHSG Berpotensi Teknikal Rebound, Saham Energi dan Perbankan Ini Bisa Dilirik

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati