KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan ditutup merosot 0,94% ke level 6.011 pada perdagangan Rabu (30/5). Analis Binaartha Sekuritas Muhammad Nafan Aji Gusta menilai, penurunan indeks kali ini lantaran adanya aksi ambil untung alias profit taking. Nafan mengatakan, IHSG pada Rabu pagi dibuka di zona merah mengikuti pergerakan bursa regional Asia. “Bursa merespons krisis politik yang terjadi di Italia, apalagi para pelaku pasar khawatir terkait dengan wacana mundurnya Italia dari Uni Eropa atau dikenal dengan istilah Quitaly andaikan krisis politik tersebut masih berlanjut," katanya, Rabu (30/5). Namun, IHSG perlahan-lahan menguat karena para pelaku pasar mengantisipasi keputusan RDG BI yang pada akhirnya menaikkan BI 7DRR sebesar 25 bps menjadi 4,75%. “Kenaikan IHSG malah membuat pelaku pasar profit taking sehingga menyebabkan IHSG pada akhirnya ditutup di zona negatif," kata Nafan.
IHSG diprediksi bearish, simak enam saham pilihan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan ditutup merosot 0,94% ke level 6.011 pada perdagangan Rabu (30/5). Analis Binaartha Sekuritas Muhammad Nafan Aji Gusta menilai, penurunan indeks kali ini lantaran adanya aksi ambil untung alias profit taking. Nafan mengatakan, IHSG pada Rabu pagi dibuka di zona merah mengikuti pergerakan bursa regional Asia. “Bursa merespons krisis politik yang terjadi di Italia, apalagi para pelaku pasar khawatir terkait dengan wacana mundurnya Italia dari Uni Eropa atau dikenal dengan istilah Quitaly andaikan krisis politik tersebut masih berlanjut," katanya, Rabu (30/5). Namun, IHSG perlahan-lahan menguat karena para pelaku pasar mengantisipasi keputusan RDG BI yang pada akhirnya menaikkan BI 7DRR sebesar 25 bps menjadi 4,75%. “Kenaikan IHSG malah membuat pelaku pasar profit taking sehingga menyebabkan IHSG pada akhirnya ditutup di zona negatif," kata Nafan.