IHSG diprediksi lanjut melemah hari ini, simak rekomendasi saham BSDE, BBTN, dan BJTM



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 85,96 poin atau 1,35% ke level 6.290,80 pada akhir perdagangan Kamis (4/3). 

Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan dalam risetnya mengungkapkan, IHSG ditutup melemah seiring pelemahan bursa saham global seiring kecemasan akan kembali naiknya yield obligasi AS.

Pelemahan masih akan berlanjut pada perdagangan, Jumat (5/3). Pada hari ini, IHSG diperkirakan akan bergerak dengan level support 6.250 hingga 6.210. Sementara level resistance-nya berada di 6.349 hingga 6.408. 


"Secara teknikal, indicator stochastic membentuk deadcross mengindikasikan potensi pelemahan akan berlanjut," jelas Dennies dalam riset yang diterima Kontan.co.id, Kamis (4/3). 

Ia mengungkapkan, dari dalam negeri masih minim sentimen ekonomi. Sementara dari global, masih ada kecemasan kenaikan yield obligasi. Investor juga akan mencermati data pengangguran dan nonfarm payroll.

Baca Juga: IHSG turun 1,35% ke 6.290 pada perdagangan Kamis (4/3), asing lepas ASII, INCO, ICBP

Di tengah IHSG yang diprediksi memerah, analis mencermati saham-saham ini: 

1. PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE)

BSDE mengalami koreksi, ditutup dibawah level support. Analis menyarankan sell atau cutloss. Adapun investor bisa masuk ke saham ini di harga Rp 1.250 hingga Rp 1.280. Sementara, stop loss-nya berada di Rp 1.230. Untuk target harganya berada di Rp 1.350 hingga Rp 1.380. 

2. PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN)

BBTN bergerak terbatas namun masih berada di channel tren bullish jangka menengah. Analis menyarankan masuk saham tersebut di harga Rp 2.070 hingga Rp 2.120. Stop loss di Rp 2.050. Target harga BBTN berada di Rp 2.200 hingga Rp 2.250. 

3. PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (BJTM)

Candlestick ditutup doji setelah sempat menguat. Diperkirakan akan bergerak dalam tren konsolidasi jangka pendek. 

Investor disarankan masuk di harga Rp 855 hingga Rp 870. Stop loss di Rp 845. Adapun target harganya di Rp 900 hingga Rp 920. 

Selanjutnya: Dipengaruhi sentimen global, IHSG diprediksi lanjut melemah pada Jumat (5/3)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi