KONTAN.CO.ID - ​JAKARTA. Phintraco Sekuritas memprediksi, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan melemah dengan support- resistance 6.150-6.300 pada perdagangan Senin (1/3). Pada perdagangan akhir pekan lalu, IHSG turun 0,76% ke level 6.241,79.

Analis Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan mengatakan, IHSG membentuk pola doji star pada perdagangan Jumat lalu. Seiring dengan pergerakan tersebut, Stochastic RSI membentuk death cross pada pivot area (50%).

"Oleh karena itu, secara teknikal, IHSG masih berpeluang kembali terkoreksi di awal pekan ini ke kisaran support-pivot 6.150-6.200," kata Valdy dalam riset yang diterima Kontan.co.id, Senin (1/3).

Dari data ekonomi, pelaku pasar akan mencermati data Manufacturing PMI Index dari beberapa negara, seperti China, Jepang, Jerman, dan Amerika Serikat pada pekan ini.

Baca Juga: Bursa Asia bergerak naik Senin (1/3), pasar obligasi tengah tenang

Pelaku pasar juga mengantisipasi data non-farm payrolls dan tingkat pengangguran Amerika Serikat di akhir pekan.

"Dari dalam negeri, selain data inflasi Februari 2021, pelaku pasar juga menantikan data Markit Manufacturing PMI Indonesia di bulan Februari 2021," ucap Valdy.

Untuk perdagangan Senin (1/3), saham-saham sektor tambang seperti ANTM, INCO, ADRO, dan PTBA dapat dicermati seiring potensi penguatan harga komoditas menyusul data indeks manufaktur yang relatif masih berada pada level ekspansif.

Selain itu, investor juga dapat mencermati saham-saham bank dan konstruksi seperti BBRI, BBCA, BBTN, BBKP, BTPS, ADHI, PTPP, WIKA, dan WTON.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto