IHSG diprediksi lanjut tertekan



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) parkir di zona merah setelah turun 0,16% ke level 5.905,76, Selasa sore. Perdagangan hari ini mentransaksikan 10,08 miliar saham dengan nilai Rp 6,49 triliun. Investor asing tercatat melakukan nett sell sebesar Rp 463,51 miliar di seluruh pasar.

Sektor infrastruktur kembali menekan laju IHSG sebesar 1,12%. Adapun saham pengerek indeks, yaitu PT Protech Mitra Perkasa (OASA) yang turun 7,04%. Kemudian, PT Perusahaan Gas Negara (PGAS) yang melemah 3% dan PT Telekomunikasi Indonesia (TLKM) yang tergerus 2%.

Analis NH Korindo Raphon Prima mengatakan, TLKM memiliki ketergantungan terhadap kebutuhan dollar AS, sehingga melemah beberapa hari terakhir. “Secara umum, posisi dollar yang masih berkutat di sekitar Rp 13.500 membuat investor melakukan reposisi,” jelasnya.


Sentimen global dalam pergerakan IHSG masih berbau negatif. Menurut Raphon, rilis notulen pertemuan terakhir The Fed pada Kamis dini hari akan menekan laju IHSG secara signifikan.

Ia memprediksi, besok, IHSG kembali melemah dengan level support 5.866 dan resistance 5.870.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini