IHSG diprediksi melanjutkan penguatan, simak rekomendasi saham BSDE, ADHI, dan DMAS



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Usai libur natal, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 1,41% atau naik 84,85 poin ke level 6.093,55 pada penutupan perdagangan, Senin (28/12). 

Mengutip data dari Bursa Efek Indonesia (BEI), berbagai sektor di bursa kompak mencatatkan penguatan pada perdagangan kemarin. Penguatan paling signifikan dirasakan oleh sektor agrikultur hingga 3,77%. Setelahnya, disusul oleh sektor infrastruktur, utilitas, dan transportasi hingga 2,11%. 

Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan mengungkapkan, pergerakan tersebut terdorong sentimen positif dari kesepakatan stimulus Amerika Serikat (AS) yang diteken oleh Donald Trump. Sentimen positif itu mendorong bursa Asia naik secara keseluruhan.


Asal tahu saja, mengutip catatan BEI, mayoritas bursa saham di ASEAN dan Asia Pasific memang menghijau hari ini. Hanya indeks bursa Hongkong (HSI), indeks Filipina (PSEi), dan  indeks Singapura (STI) yang mengalami pelemahan masing-masing 0,27%, 1,14%, dan 0,04%. 

Baca Juga: Jadi alternatif pendanaan, Waskita Karya (WSKT) akan divestasi 11 ruas tol ke SWF

Dennies memperkirakan penguatan masih akan berlanjut pada perdagangan besok Selasa (29/12). Dennies memproyeksikan IHSG akan bergerak dengan level support 6.016 hingga 5.939 dan level resistance di 6.132 hingga 6.171. 

"Secara teknikal potensi penguatan masih terbuka didorong stochastic yang membentuk golden cross. Penguatan masih didukung oleh optimisme stimulus AS. Pergerakan akan minim sentimen data ekonomi di hari-hari terakhir perdagangan di tahun 2020," ungkap Dennies dalam riset, Senin (28/12). 

Baca Juga: Nilai tukar rupiah diprediksi masih akan melanjutkan penguatan pada Selasa (29/12)

Berikut rekomendasi saham dari Artha Sekuritas untuk Selasa (29/12): 

1. PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE)

Candlestick membentuk doji tanda pergerakan cukup terbatas namun terlihat ada potensi penguatan setelah stochastic membentuk golden cross. Investor disarankan masuk saham ini di harga Rp 1.200 hingga Rp 1.240. Stop loss di Rp 1.180. Adapun target harga BSDE berada di Rp 1.320 hingga Rp 1.360. 

2. PT Adhi Karya Tbk (ADHI)

ADHI akan mengalami koreksi. Stochastic membentuk deadcross. Investor disarankan sell atau take profit. Investor dapat masuk kembali di harga Rp 1.600 hingga Rp 1.650. Stop loss di Rp 1.550. Adapun target harganya di Rp 1.800 hingga Rp 1.850. 

3. PT Puradelta Lestari Tbk (DMAS)

Stochastic membentuk goldencross mengindikasikan potensi penguatan. Analis menyarankan masuk di harga Rp 246 hingga Rp 252. Stop loss di Rp 242. Adapun target harganya berada di Rp 260 hingga Rp 270. 

Baca Juga: Saham penghuni indeks LQ45 sudah naik tinggi, emiten pertambangan mendominasi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati