KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat pada perdagangan Selasa (10/11). IHSG melesat 1,99% atau 106,73 poin ke level 5.462,74 pada perdagangan kemarin.

Mengutip data dari Bursa Efek Indonesia (BEI) mayoritas sektor di bursa memang menguat. Kenaikan paling tinggi dicatatkan oleh sektor keuangan hingga 3,94%. Setelahnya disusul oleh sektor industri dasar dan kimia 2,42%. Ada juga aneka industri hingga 2,26%.

Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan mengamati, IHSG menguat terdorong optimisme atas hasil uji coba vaksin Covid-19 Pfizer yang menunjukkan hasil efektif 90%. Diharapkan, dengan adanya vaksin ini bisa mencegah penularan Covid-19 ke depannya.

Adapun penguatan IHSG diprediksi akan berlanjut pada perdagangan hari ini, Rabu (11/10). IHSG diperkirakan akan menguat dengan level support di 5.426 hingga 5.390. Sementara, level resistance berada di 5.483 hingga 5.504.

Baca Juga: Harga minyak melesat 12,25% sejak adanya pengumuman vaksin corona

"Pergerakan masih akan didorong sentimen positif vaksin Covid-19 Pfizer yang telah dicoba dan memberikan hasil yang cukup baik dengan efektivitas 90%," kata Dennies dalam riset, Selasa (10/10).

Selain itu, investor akan menanti beberapa data perekonomian termasuk dari data penjualan ritel dari dalam negeri. Adapun secara teknikal, rentang penguatan mulai terbatas. Berikut rekomendasi sejumlah saham untuk hari ini:

1. PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk (WEGE)

Breakout resistance dengan volume tinggi, Stochastic melebar setelah membentuk goldencross dan candlestick membentuk long white body mengindikasikan tren bullish yang cukup kuat. Target harga dan stop loss ditingkatkan. Analis menyarankan masuk saham ini di harga Rp 175 hingga Rp 180. Stop loss di Rp 195. Adapun target harga WEGE berada di Rp 205 hingga Rp 210.

2. PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN)

Breakout resistance dengan volume yang cukup tinggi. Target harga dan stop loss ditingkatkan. Investor disarankan masuk saham ini di harga Rp 830 hingga Rp 850. Stop loss di Rp 870. Target harga saham ini di Rp 930 hingga Rp 950.

3. PT PP Tbk (PTPP)

Menguat dengan volume yang cukup tinggi terlihat adanya akumulasi. Indikator stochastic yang membentuk goldencross mengindikasikan potensi penguatan. Target harga dan stop loss ditingkatkan.  Investor menyarankan masuk di harga Rp 910 hingga Rp 930. Stop loss di Rp 990. Target harga PTPP dipatok di Rp 1.050 hingga Rp 1.070.

Baca Juga: Perpanjang jatuh tempo MTN, PP Properti (PPRO) akan membayar bunga lebih tinggi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati