KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 1,24% ke level 6.229. Kepala Riset Narada Kapital Indonesia, Kiswoyo Adi Joe menilai, pelemahan IHSG karena tersungkurnya rupiah dalam beberapa hari terakhir.

Menurut Vice President Research Department Indosurya Bersinar Sekuritas, William Surya Wijaya, pelemahan IHSG lebih menuju arah konsolidasi dan tak akan berdampak lama karena sentimen pelemahan rupiah.

"Kondisi ini masih temporary, karena umumnya investor mengalihkan aliran dana investasinya ke mata uang dollar AS," ujar William.

Baik Kiswoyo maupun William sepakat, kondisi bursa saham masih dalam kondisi normal dan akan kembali menguat. Terutama, karena adanya rilis laporan kinerja emiten kuartal I-2018.

"Masih akan ada koreksi kecil, tapi laporan keuangan kuarta I-2018 seharusnya bisa menopang penguatan IHSG," kata Kiswoyo.

Kiswoyo memprediksi, besok (25/4), IHSG dengan support 6.200 dan resistance 6.350. Sementara, William memproyeksikan IHSG akan kembali menguat dengan support di level 6.171 dan resistance di level 6.389.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini