KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (
IHSG) berhasil menguat di perdagangan awal pekan, Senin (28/8). Analis memprediksi IHSG berpotensi melanjutkan penguatannya pada perdagangan Selasa (29/8). IHSG tercatat menguat pada Senin (28/8). IHSG naik 0,38% atau 26,284 poin ke 6.921,72 pada akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) via RTI Business. Head Of Research Mega Capital Sekuritas Cheril Tanuwijaya mengatakan penguatan IHSG akan ditopang oleh berlanjutnya sentimen positif dari
statement The Fed dan harga komoditas energi juga bahan baku.
Baca Juga: IHSG Menguat ke 6.913,9 di Akhir Sesi Pertama, Sektor Barang Baku Melaju Kencang “Penguatan IHSG ditopang oleh berlanjutnya sentimen positif dari
statement The Fed yang dovish pada pertemuan Jackson Hole kemarin, selain itu juga karena harga komoditas energi dan bahan baku lanjut menguat,” kata Cheril kepada Kontan, Senin (28/8). Pada Selasa (29/8) Cheril memprediksi IHSG bergerak di rentang 6.900-6.960. Dia juga merekomendasikan saham-saham seperti, Pt Bumi Serpong Damai TBK (
BSDE) dengan target harga Rp 1.160 dan
stop loss Rp 1.100.
Saham PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (
MIKA) dengan target harga Rp 2.950 dan
stop loss Rp 2.750, dan PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (
GOTO) dengan target harga Rp 90 dan
stop loss Rp 82 per saham. Memiliki analisa yang sama, analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana memprediksi IHSG di hari Selasa (29/8) ada di rentang 6.855-6.966 dan IHSG masih berpeluang melanjutkan penguatannya yang dipengaruhi oleh harga komoditas.
Baca Juga: IHSG Menguat 0,38% ke 6.921 Pada Senin (28/8), BRPT, SRTG, ADRO Top Gainers LQ45 “Kami perkirakan investor menanti rilis data ketenagakerjaan AS dan masih dipengaruhi oleh harga komoditas,” kata Herditya kepada Kontan, Senin (28/8). Herditya merekomendasikan saham PT Merdeka Battery Materials Tbk (
MBMA) dengan target harga Rp 800-840, PT Buyung Poetra Sembada Tbk (
HOKI) dengan target harga Rp 99-107, dan PT SLJ Gobal Tbk (
SULI) dengan target harga Rp 154-178 per saham. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Noverius Laoli