IHSG Diproyeksi Lanjutkan Koreksi pada Awal Pekan, Saham-Saham Ini Bisa Dilirik



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona merah pada penutupan perdagangan di akhir pekan, Jumat (22/4). IHSG melorot 0,70% ke level 7.225,606. 

Mengutip catatan Bursa Efek Indonesia (BEI), seiring pelemahan IHSG mayoritas sektor di bursa memang lesu. Sepuluh dari sebelas sektor di bursa memerah kemarin Jumat. Penurunan paling dalam dicatatkan oleh sektor energi hingga 2,11%. Setelahnya ada sektor kesehatan dan sektor barang baku yang tertekan masing-masing 1,85% dan 1,55%. 

Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan mencermati, IHSG ditutup melemah diperberat oleh aksi profit taking menjelang akhir pekan. Pelemahan juga tertekan oleh kekhawatiran dari global mengingat suku bunga The Fed akan naik pada bulan depan.


Dennies memperkirakan pelemahan IHSG masih akan berlanjut pada perdagangan di awal pekan, Senin (25/4). IHSG akan melemah dengan level support 7.113 hingga 7.169. Sementara level resistance-nya di 7.286 hingga 7.347. 

Baca Juga: Simak Proyeksi IHSG dan Rekomendasi Saham untuk Perdagangan Senin (25/4)

Secara teknikal Dennies melihat, candlestick membentuk lower high dan lower low dengan stochastic yang membentuk dead cross mengindikasikan potensi pelemahan.

"Pergerakan di pekan depan diperkirakan akan terbatas dan terkoreksi didorong aksi profit taking jelang libur panjang lebaran yang akan dimulai pada akhir pekan depan," jelas Dennies dalam risetnya, Jumat (22/4). 

Sementara itu, CEO PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengamati, di tengah pekan yang pendek menuju libur panjang hari lebaran, IHSG akan berada pada rentang konsolidasi wajar dengan pola tekanan yang cukup terbatas. 

"Namun momentum koreksi wajar dapat dimanfaatkan untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target investasi jangka pendek maupun trading harian," ujarnya dalam riset, Minggu (24/4). 

Ia pun memperkirakan IHSG akan bergerak sideways besok Senin di rentang 7.101 hingga 7.292. Adapun beberapa saham yang dicermatinya adalah UNVR, AALI, JSMR, ASII, INDF, ITMG, dan CTRA. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi