KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (
IHSG) berhasil ditutup naik 0,34% ke 6.959,33 pada akhir perdagangan Kamis (14/9). Investor asing pun mencatatkan pembelian bersih (net buy) Rp 964,99 miliar. Analis Phintraco Sekuritas, Alrich Paskalis Tambolang mengatakan, IHSG Jumat (15/9) berpotensi melanjutkan
rebound ke kisaran pivot 6.980. Secara teknikal, IHSG membentuk pola
morning star doji dan kembali ke atas MA20 dengan stochastic RSI berada pada
oversold area. Sehingga, IHSG hari ini akan berada di rentang support 6.880 dan resistance 7.000.
IHSG masih akan disetir oleh sejumlah data ekonomi global, termasuk hasil pertemuan European Central Bank (ECB) dan data-data ekonomi Amerika Serikat (AS). Data ekonomi AS meliputi penjualan ritel dan
initial jobless claims. Baca Juga: IHSG Tak Kunjung Tembus 7.000, Saham-Saham Ini Masih Layak Koleksi Pertumbuhan penjualan ritel AS diperkirakan melambat, sementara klaim pengangguran diperkirakan naik. Kondisi ini diyakini menambah tekanan bagi bank sentral AS, Federal Reserve untuk lebih akomodatif pada FOMC September 2023. Dari regional, China dijadwalkan merilis data-data ekonomi penting, termasuk harga properti, investasi aset tetap, produksi industri dan penjualan ritel. Sementara dari dalam negeri, pelaku pasar mengantisipasi neraca perdagangan Indonesia.
"Neraca perdagangan diperkirakan tetap surplus, tapi dibayangi penurunan nilai ekspor dan impor yang lebih dalam dari Juli 2023," kata Alrich, kemarin. Sedangkan analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana memperkirakan, IHSG akan bergerak menguat dengan support 6.930 dan resistance di 6.968.Selain dipengaruhi rilis data inflasi harga produsen dan penjualan ritel AS, IHSG juga akan dibayangi oleh pergerakan harga komoditas.
Baca Juga: IHSG Menguat, Cermati Saham-Saham yang Banyak Ditampung Asing Kemarin Di hari ini, Herditya merekomendasikan saham
MBMA,
PGEO, dan
MDKA. Sedangkan Alrich menyarankan investor memperhatikan saham perbankan, seperti saham
BBCA, dan
BBRI.
Investor juga bisa mencermati saham PGEO dan sejumlah saham komoditas seperti
ADRO,
ITMG,
INDY, dan
BRMS. Selain itu, Alrich juga melihat saham
AUTO bisa menjadi pilihan untuk trading hari ini. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Noverius Laoli