IHSG diproyeksi terkoreksi sehat



KONTAN.CO.ID - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Jumat (13/10) ditutup melemah 0,04% ke level 5.924,13. IHSG sempat menyentuh titik tertinggi 5.947,86 sebelum akhirnya terkoreksi. Meski demikian, selama sepekan, indeks mampu menguat 0,32%.

Analis Binaartha Parama Sekuritas Nafan Aji mengatakan, penguatan pekan lalu didorong kinerja penjualan ritel per Agustus sebesar 2,2% yoy. Sentimen positif juga berasal dari efek domino ekonomi membaiknya kinerja bursa Wall Street, Amerika Serikat. Bursa Asia juga ikut membaik. Ditambah lagi, kondisi perekonomian global kondusif.

Nafan bilang, pelaku pasar menantikan data ekonomi dalam negeri seperti neraca perdagangan dan keputusan suku bunga atau Bank Indonesia 7DRR. Neraca perdagangan diprediksi surplus, meski lebih rendah dibanding bulan sebelumnya.


Laporan keuangan emiten kuartal tiga yang rilis bulan ini diproyeksikan solid, sehingga menjadi katalis positif bagi pergerakan IHSG besok.

“Namun, tetap perhatikan berbagai sentimen yang ada terutama dari global,” kata Nafan. Adapun sentiment global yang mesti diperhatikan diantaranya dinamika politik di Spanyol, krisis di Semenanjung Korea, perlambatan pertumbuhan ekonomi di Tiongkok, dan pernyataan The Fed yang berpotensi hawkish terhadap US dolar.

Prediksi Nafan, besok, IHSG akan terkoreksi sehat. Indeks bearish di level support 5.896 dengan resistance 5.962.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini