KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (
IHSG) ditutup menguat 37,77 poin atau 0,55% ke level 6.888,76 pada Selasa (3/1). Analis memperkirakan IHSG melanjutkan penguatannya pada Rabu (4/1). Analis MNC Sekuritas mengatakan, penguatan IHSG hari ini didukung oleh pergerakan bursa Asia yang meskipun sempat terkoreksi juga, namun pada penutupan cenderung
mixed. Untuk besok, ia memperkirakan IHSG masih berpeluang melanjutkan penguatannya untuk menguji
resistance di 6.953 dengan
support terdekat di 6.786. Pergerakan IHSG pun masih didominasi oleh sentimen dari global.
"Memasuki tahun 2023 ancaman resesi dan perlambatan ekonomi global kembali menjadi pemberat," ujarnya kepada Kontan.co.id, Selasa (3/1).
Baca Juga: IHSG Menguat 0,55% ke 6.888 Pada Selasa (3/1), BRIS, EXCL, BRPT Jadi Top Gainers LQ45 Head of Research Jasa Utama Capital Sekuritas Cheril Tanuwijaya berpendapat IHSG berpotensi melanjutkan penguatan dengan
range 6.850-6.980. Penguatan IHSG ditopang oleh optimisme investor terhadap kebijakan pemerintah yang menghapus PPKM di Indonesia sehingga bisa mendukung pemulihan ekonomi. "Namun pelaku pasar juga masih berhati-hati karena pekan ini ada berbagai data ketenagakerjaan AS yang menjadi panduan kebijakan moneter The Fed," katanya.
Equity Research Analyst Phintraco Sekuritas Alrich Paskalis Tambolang melihat, bersamaan dengan
rebound hari ini, Stochastic RSI membentuk
golden cross dan MACD masih mempertahankan
positive slope. Keduanya mengindikasikan potensi minor
bullish reversal lanjutan pada IHSG. "IHSG berpotensi uji
resistance di kisaran 6.930-6.950 di Rabu (4/1)," paparnya. Adapun
support IHSG pada esok hari diprediksi ada pada level 6.820. Sentimen positif untuk IHSG berasal dari kenaikan indeks manufaktur Indonesia ke 50,9 di Desember 2022 dari 50,3 di November 2022 dan realisasi inflasi sebesar 5,51% yoy di Desember 2022. Artinya, inflasi berhasil ditahan di bawah 6% secara tahunan meski terjadi kenaikan harga BBM di September 2022. Dari eksternal, Euro Area dan Jerman mencatatkan kenaikan indeks manufaktur di Desember 2022 meski belum kembali ke atas batas ekspansif di 50. Akan tetapi, hal ini dinilai sebagai sinyal perbaikan kondisi ekonomi di Eropa.
Baca Juga: IHSG Menguat 0,55% ke 6.888 pada Selasa (3/1), Capital Inflow Masih Seret "Dari regional, realisasi China Caixin Manufacturing PMI di Desember 2022 (49) lebih tinggi dari perkiraan (48,8)," jelasnya. Adapun saham pilihan Phintraco Sekuritas untuk Rabu (4/1) adalah
ANTM,
HRUM,
PTBA,
MEDC,
ICBP,
INDF,
BBNI,
BMRI,
AGRO dan
TBIG.
Sementara MNC Sekuritas
BRMS,
JKON, dan
SMGR. Kemudian, Jasa Utama Capital merekomendasikan
GOTO,
EMTK,
LSIP, dan
JSMR.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Tendi Mahadi