IHSG Ditutup Manis di Akhir Perdagangan



MOMSMONEY.ID - Ditutup dengan hasil yang manis, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali menguat di perdagangan Rabu (22/9). Jika diawal hari ini, IHSG melemah, kini  IHSG naik 0,78% atau 47,51 poin ke 6.108,26 pada akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Dari 11 indeks sektoral, 10 sektor menguat. Hanya sektor teknologi yang terjun 1,69% hingga tutup pasar. Sektor transportasi dan logistik menguat 2,24%. Sektor energi melesat 1,29%. Sektor keuangan melaju 1,11%. Sektor infrastruktur naik 1,07%. Sektor barang konsumsi primer menguat 1,03%. Sektor perindustrian naik 0,89%. Sektor properti dan real estat terangkat 0,67%. Sektor kesehatan naik 0,64%. Sektor barang baku menanjak 0,30%. Sektor barang konsumsi nonprimer naik tipis 0,18%.

Total volume transaksi bursa mencapai 22,45 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 13,93 triliun. Sebanyak 279 saham menguat. Ada 221 saham yang turun harga dan 155 saham flat.

Baca Juga: Melemah di Awal Perdagangan, Bagaimana Nasib IHSG Hari Ini?

Vice President Samuel Sekuritas Indonesia Muhammad Alfatih menilai IHSG pada perdagangan besok rawan terkoreksi. Hal ini karena beberapa faktor, seperti para pelaku pasar masih mencermati kasus Evergrande Group yang berpotensi gagal bayar, serta sikap pemerintah China terkait kasus tersebut.

Di sisi lain, pemerintah AS sedang mengajukan rencana untuk menaikkan batas hutang negaranya kepada Kongres, untuk menghindari penghentian sementara aktivitas ekonomi (shutdown) serta potensi gagal bayar. Kemudian, investor juga menunggu hasil rapat FOMC yang dimulai pada hari ini.

Dari dalam negeri, Alfatih mencatat, Bank Indonesia memutuskan mempertahankan suku bunga acuannya (BI 7DRRR) di level 3,5%.

"Keputusan ini merupakan langkah yang akomodatif, terutama mengingat adanya potensi gejolak akibat tapering dan kasus Evergrande," ujarnya.

Besok, Alfatih memperkirakan IHSG akan bergerak secara konsolidasi di rentang 6.070 sampai 6.150.

Selanjutnya: Tertarik Buka Usaha Ayam Goreng? Simak Tipsnya Berikut Ini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Jane Aprilyani