KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat pada perdagangan Kamis (6/7). Mengutip RTI, indeks naik 0,57% ke level 6.757,331. Tercatat 306 saham naik, 218 saham turun, dan 220 saham stagnan. Total volume perdagangan 21,2 miliar saham dengan nilai transaksi capai Rp 9,78 triliun. Sebanyak 10 indeks sektoral menopang langkah IHSG hari ini. Sektor dengan kenaikan tertinggi yakni IDX-Cyclic 2,17%, IDX-Energy 1,98%, dan IDX-Industry 0,99%.
Baca Juga: IHSG Menguat 6.722,6 di Akhir Sesi Pertama, ITMG, HRUM, MDKA jadi Top Gainers LQ45 Saham-saham
top gainers LQ45: - PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (
AMRT) naik 4,58% ke Rp 2.740 - PT Surya Esa Perkasa Tbk (
ESSA) naik 3,97% ke Rp 655 - PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (
GOTO) naik 2,75% ke Rp 112
Saham-saham
top losers LQ45: - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (
BRIS) turun 2,29% ke Rp 1.710 - PT Charoen Pokphand Tbk (
CPIN) turun 2,27% ke Rp 3.886 - PT Bank Jago Tbk (
ARTO) turun 1,49% ke Rp 3.300
Baca Juga: IHSG Menguat ke 6.727 di Pagi Ini (6/7), ANTM, ACES, ESSA Jadi Top Gainers LQ45 Sementara itu, Pasar Asia-Pasifik mengalami penurunan tajam setelah risalah The Fed yang mengungkapkan bahwa bank sentral terpecah atas keputusannya untuk menghentikan kenaikan suku bunga pada bulan Juni dan melihat lebih banyak kenaikan ke depan dengan kecepatan yang lebih lambat. Para pejabat mengatakan bahwa jeda singkat dalam siklus pengetatan The Fed akan memberi komite waktu untuk menilai dampak dari kenaikan tersebut, langkah paling agresif sejak awal 1980-an.
Indeks Hang Seng Hong Kong memimpin penurunan di wilayah tersebut, turun 3% pada jam terakhir perdagangannya. Di China daratan, Shanghai Composite turun 0,54% menjadi ditutup pada 3.205,57 dan Shenzhen Component turun 0,55% menjadi 10.968,37. Di Jepang, Nikkei 225 turun 1,7% menjadi 32.773,02 dan Topix turun 1,3% menjadi 2.277,08. Di Korea Selatan, Kospi turun 0,88% menjadi ditutup pada 2.556,28 dan Kosdaq turun 2,32% menjadi 870,52. Di Australia, S&P/ASX 200 turun 1,27% untuk mengakhiri sesinya di 7.161,1. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Yudho Winarto
