KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 0,86% atau 62,52 poin ke 7.297,67 hingga akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (12/2). IHSG kemarin sempat menyentuh 7.306 sebagai level intraday tertinggi. 

Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana memprediksi, IHSG berpeluang melanjutkan penguatannya dengan support 7.273 dan resistance 7.311 pada Selasa (13/2).

"Untuk sentimen, kami perkirakan investor masih mencermati akan adanya rilis data inflasi Amerika Serikat (AS) besok malam dan Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) dari Indonesia, ditambah mendekati hari pencoblosan," kata Herditya kepada Kontan.co.id, Senin (12/2).

Secara teknikal, Herditya merekomendasikan buy pada beberapa saham, yaitu BRMS dengan target harga Rp 160-Rp 170 per saham, ERAA dengan target harga Rp 470-Rp 480 per saham, dan ARTO dengan target harga Rp 3.200-Rp 3.250 per saham.

Baca Juga: Wall Street Dibuka Bergerak Tipis di Awal Pekan yang Padat Rilis Data Ekonomi

Analis Phillip Sekuritas Indonesia Joshua Marcius memprediksi IHSG akan bergerak bullish dengan support 7.150 dan resistance 7.400 Selasa (13/2).

"Potensi bullish terlihat dari pergerakan harga yang masih bertahan di atas daripada trendline falling wedge," kata Joshua kepada Kontan.co.id, Senin (12/2).

Joshua bilang, sentimen yang mempengaruhi pergerakan IHSG pada Selasa (13/2) adalah rilis data laporan keuangan kuartal IV-2023.

Joshua merekomendasikan untuk mencermati saham PT Bank Danamon Tbk (BDMN), PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (ADMF), PT Buyung Poetra Sembada Tbk (HOKI), PT Indosat Tbk (ISAT), dan PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (BJBR) pada perdagangan Selasa (13/2).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati