IHSG hari ini (16/10) bakal kembali melemah, saham berikut bisa menjadi pilihan



KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan alias IHSG hari ini bakal kembali melemah. IHSG ditutup terkoreksi signifikan 1,37% di level 5.105,15 pada Kamis, 15 Oktober 2020. 

Nafan Aji Analis Binaartha Sekuritas mengatakan, pergerakan IHSG hari ini berdasarkan indikator MACD dan RSI telah menunjukkan sinyal positif. Meskipun demikian, stochastic telah membentuk pola deadcross di area overbought. 

Di sisi lain, terlihat beberapa pola evening star candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi koreksi lanjutan pada pergerakan IHSG hari ini. Menurut Nafan mengatakan, IHSG hari ini berpeluang menuju ke support terdekat. 


Baca Juga: IHSG diramal melemah pada Jumat (16/10), cermati saham rekomendasi analis berikut

Pergerakan IHSG hari ini akan bergerak di kisaran support maupun resistance pada 5.023,89 - 5.187,28. 

Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut.

1. Bumi Serpong Damai (BSDE). Pergerakan harga BSDE masih bertahan di atas garis tengah dari bollinger dan sebelumnya terlihat pola three star doji candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. Akumulasi beli saham BSDE pada area level Rp 780 – Rp 790, dengan target harga secara bertahap di level Rp 780, Rp 815, Rp 905, Rp 990 dan Rp 1.120. Support ada di Rp 780 dan Rp 750. Saham BSDE ditutup di Rp 790. (RoE: -0.53%; PER: -93.82x; EPS: -8.42; PBV: 0.49x; Beta: 1.52). 

2. Charoen Pokphand (CPIN). Pergerakan harga saham CPIN telah menguji beberapa garis MA 10 maupun MA 200 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. Akumulasi beli saham CPIN pada area level Rp 5.675 – Rp 5.825, dengan target harga secara bertahap di level Rp 5.900, Rp 6.075 dan Rp 6.800. Support ada di Rp 5.675 dan Rp 5.325.  Saham CPIN ditutup di Rp 5.825. (RoE: 14.03%; PER: 28.90x; EPS: 201.58; PBV: 4.05x; Beta: 0.84)

Baca Juga: IHSG akhirnya tumbang 1,37%, bagaimana nasib IHSG pada Jumat (16/10)?

3. Medikaloka Hermina (HEAL). Pergerakan harga saham HEAL telah menguji garis MA 60 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. Akumulasi beli saham HEAL pada area level Rp 3.140 – Rp 3.170, dengan target harga secara bertahap di level Rp 3.210, Rp 3.290, Rp 3.480 dan Rp 3.670. Support ada di Rp 3.140 dan Rp 3.100. Saham HEAL ditutup di Rp 3.170. (RoE: 7.08%; PER: 46.33x; EPS: 69.33; PBV: 3.25x; Beta: N/A). 

4. Indah Kiat Pulp & Paper (INKP). Pergerakan harga INKP masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish stick sandwich candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. Akumulasi beli saham INKP pada area level Rp 8.475 – Rp 8.625, dengan target harga secara bertahap di level Rp 8.900, Rp 9.500 dan Rp 10.275. Support ada di Rp 8.475 dan Rp 8.025. Saham INKP ditutup di Rp 8.600. (RoE: 9.44%; PER: 8.30x; EPS: 1056.92; PBV: 0.78x; Beta: 2.08). 

5. Indosat (ISAT). Pergerakan harga saham ISAT telah menguji beberapa garis MA 10 maupun MA 20 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. Akumulasi beli saham ISAT pada area level Rp 2.020 – Rp 2.040, dengan target harga secara bertahap di level Rp 2.110, Rp 2.370, Rp 2.630 dan Rp 2.890. Support ada di Rp 1.975. Saham ISAT ditutup di Rp 2.040. (RoE: -5.16%; PER: -16.31x; EPS: -126.34; PBV: 0.85x; Beta: 1.88).

Baca Juga: Window dressing diprediksi terjadi pada Desember 2020, saham-saham ini bisa dicermati 

6. Jasa Marga (JSMR). Pergerakan harga saham JSMR telah menguji garis MA 10 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. Akumulasi beli saham JSMR pada area level Rp 3.660 - Rp 3.770, dengan target harga secara bertahap di level Rp 3.950, Rp 4.120, Rp 4.260 dan Rp 4.870. Support ada di Rp 3.660 dan Rp 3.400. Saham JSMR ditutup di Rp 3.770. (RoE: 0.88%; PER: 130.18x; EPS: 28.96; PBV: 1.13x; Beta: 1.61). 

7. Lippo Cikarang (LPCK). Pergerakan harga saham LPCK telah menguji garis MA 200 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. Akumulasi beli saham LPCK pada area level Rp 765 – Rp 785, dengan target harga secara bertahap di level Rp 810, Rp 865, Rp 905 dan Rp 1.080. Support ada di Rp 730. Saham LPCK ditutup di Rp 785. (RoE: 7.42%; PER: 2.65x; EPS: 296.46; PBV: 0.20x; Beta: 1.34). 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Avanty Nurdiana