MOMSMONEY.ID - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi menguji batas terkuat baru pada perdagangan Kamis, 15 Agustus 2024. Setelah reli empat hari berturut-turut, IHSG menyentuh penutupan tertingginya. D'Origin Advisory memperkirakan, rentang IHSG hari ini di 7.380 - 7.480. Level support di 7.400 ; 7.380. Sedangkan resist di 7.450 ; 7.480. "Penguatan IHSG berpotensi menguji resist 7.450, penembusan level ini membuka peluang menuju 7.480," tulis riset pagi D'Origin.
Rekomendasi Saham
D'Origin membagikan saham-saham yang menjadi
top picks untuk hari ini. Namun, rekomendasi saham ini bukan ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Keputusan investasi ada di tangan investor. Rekomendasi ini termasuk
buy on weakness (BOW)s saham-saham yang dianggap sudah murah dan menarik dibeli. Meski begitu, jangan lupa menyetel
stop loss (SL) agar kerugian tak lebih dalam saat harga turun. Beberapa rekomendasi saham hari ini dari D'Origin Advisory antara lain: 1. PTBA ditutup 2.720 (+60pts ; +2.26%) Rekomendasi BOW target 3.000, SL 2.500 Support : 2.700 ; 2.680 Resist : 2.740 ; 2.760 Volume lebih besar dari hari sebelumnya. Penguatan PTBA berpotensi menguji resist 2.740, penembusan level ini membuka peluang menuju 2.760. 2. PGAS ditutup 1.620 (+30pts ; +1.89%) Rekomendasi BOW target 1.750, SL 1.500 Support : 1.610 ; 1.600 Resist : 1.630 ; 1.650 Volume lebih kecil dari hari sebelumnya. Penguatan PGAS berpotensi menguji resist 1.630, penembusan level ini membuka peluang menuju 1.650. 3. EXCL ditutup 2.260 (+70pts ; +3.20%) Rekomendasi BOW target 2.500 SL 2.050 Support : 2.240 ; 2230 Resist : 2.270 ; 2.300 Volume lebih besar dari hari sebelumnya. Penguatan EXCL berpotensi menguji resist 2.270, penembusan level ini membuka peluang menuju 2.300.
IHSG Rekor Penutupan
Pada perdagangan Rabu, 14 Agustus 2024 IHSG di tutup menguat pada level 7.436,04 setelah menguat 79,40 poin atau 1,08%, dengan volume lebih besar dari hari kemarin. Frekuensi transaksi saham tercatat sebanyak 1.107.502 kali, dengan total 17,59 miliar lembar saham yang diperdagangkan senilai Rp10,95 triliun. Sebanyak 333 saham mengalami kenaikan, 241 saham mengalami penurunan, dan 220 saham stagnan.
Saham-saham yang mengalami kenaikan tertinggi antara lain WIKA, RICY, VKTR, IOTF, dan VICO. Sementara itu, saham-saham yang mengalami penurunan terbesar adalah HALO, INET, APLN, NEST, dan TOTL. Investor asing kembali melanjutkan net buy atau beli bersih sebesar Rp 577,91 miliar di seluruh pasar. Sehingga akumulasi net buy asing sepekan terakhir mencapai 2,70 triliun. Net buy terbesar asing kemarin terjadi pada PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) sebesar Rp 266,24 miliar dan PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) Rp 100,61 miliar Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Sanny Cicilia