JAKARTA. Perdagangan Indeks Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Jakarta pada Rabu (6/3) kemarin ditutup di zona hijau dengan penguatan sebesar 72,98 poin atau naik 1,54% menjadi level 4.824,68. Para analis memperkirakan, transaksi perdagangan IHSG pada hari Kamis (7/3) ini masih berpotensi menguat.

Analis Trust Securities Reza Priyambada, memperhatikan secara teknikal transaksi IHSG hari ini akan berpola menyerupai morning star di bawah upper bollinger bands (UBB). MACD kembali naik dengan histogram positif yang mendatar. RSI, William's %R, dan Stochastic kembali mencoba naik mendekati area overbought.

Dia memprediksi IHSG akan berada pada support 4.695-4.733 dan resistance 4.782-4.791. "Tampaknya IHSG sama sekali tidak mendekati target support kami (4.695-4.733) sehingga tidak membuka peluang adanya pelemahan lanjutan," kata Reza kepada KONTAN pada Kamis (7/3).

Dengan demikian, Reza optomistis, IHSG dapat bertahan di zona hijau pada hari ini. Apalagi, dari sisi data ekonomi Amerika Serikat dan Eropa, menunjukkan adanya kenaikan pada sektor manufaktur. Belum lagi kabar dari China yang memperlihatkan keinginannya untuk mempertahankan laju pertumbuhan ekonominya. 

Dari dalam negeri, lanjutnya, masih akan ada rilis kinerja emiten yang positif yang dapat menyumbang kenaikan IHSG.

Dia juga menyebut, bursa saham Asia juga memberikan sinyal positif pada transaksi pagi ini. Sedangkan dari sisi transaksi di pasar keuangan, adanya kenaikan hingga 684 miliar yuan (US$ 110 miliar) untuk pembelian forex yang dipersepsikan sebagai kenaikan aliran dana asing ke China yang dapat melambungkan indeks saham Asia, terutama Hang Seng dan Shanghai.

Untuk pertimbangan saham-saham yang patut diperhatikan, menurut Reza, antara lain: BMRI, LPKR, CTRP, ARNA, PGAS, ICBP, INCO, BKSL, ANTM, SSIA, dan MLPL.Sementara itu, analis Indosurya Securities Dimas Adrianto menuturkan, tidak banyak sentimen positif dari global yang dapat mendorong bursa pagi ini. Sebab, pasar masih menunggu beberapa data penting yang akan dirilis pada malam ini serta pertemuan bank sentral AS.Namun, melihat pergerakan beberapa emiten di IHSG, Dimas masih melihat potensi untuk kembali menguat. "Untuk itu kami perkirakan IHSG hari ini akan bergerak mixed cenderung menguat pada rentang support 4.750 dan resistance 4.880," tutur Dimas.Untuk saham-saham yang dapat dicermati pada perdagangan hari ini dan beberapa hari ke depan, Dimas merekomendasikan saham SIMP, ARNA, TSPC, BMRI, EXCL, DOID, TOTL, MTLA, KPIG, ASGR, BMTR.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie