KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Setelah kemarin (23/1) melemah, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali menguat pada penutupan sesi I perdagangan hari ini (24/1). IHSG menguat 12,85 poin atau sebesar 0,20%% ke level 6.464,02 hingga perdagangan Kamis (24/1) siang.

Analis Binaartha Sekuritas Muhammad Nafan Aji menyebut, pada sesi I pergerakan IHSG menguat mengikuti pergerakan sebagian besar bursa di Asia.

Ia bilang, nampaknya pelaku pasar asing mengapresiasi rilis data fundamental makroekonomi Australia yang positif . “Misalnya, data pengangguran Australia turun dari 5,1% menjadi 5%,” kata Nafan kepada Kontan.co.id, Kamis (24/1).

Nafan juga menyoroti rilis data purchasing managers’ index (PMI) Australia di bidang manufaktur dan jasa yang masih sesuai ekspektasi pelaku pasar. “Masih di atas angka 50. Hal tersebut menunjukkan adanya kegiatan ekspansi di bidang manufaktur dan jasa. Ini merupakan katalis positif bagi pergerakan bursa di regional Asia lainnya, terutama Indonesia,” jelasnya.

Selain itu, ia menambahkan, faktor penguat lainnya adalah naiknya harga komoditas pada hari ini, seperti harga CPO dan batubara Newcastle di ICE Futures.

Nafan memprediksi, pergerakan IHSG akan menguat terbatas pada sesi II perdagangan Kamis (24/1). “Sebab, secara teknikal, indikator sudah menunjukkan jenuh beli. Dikhawatirkan terjadi aksi profit taking pada sesi II nanti,” tandasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati