KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terlihat loyo di akhir pekan lalu. Pada hari ini pun, Senin (22/4), IHSG masih berpotensi tertekan. 

Sebagai gambaran, pada akhir pekan lalu, Jumat (19/4), IHSG melemah  1,11% ke posisi 7.087,32. 

Dalam sepekan, indeks tertekan 2,3%. Dana asing yang keluar pekan pertama perdagangan setelah libur Lebaran mencapai Rp 7,91 triliun. 

CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya melihat, potensi pergerakan IHSG masih terlihat berada dalam tekanan wajar. IHSG dalam pola pencarian rentang ekuilibrium baru di tengah gejolak harga komoditas dan nilai tukar yang masih memiliki volatilitas tinggi. 

Karena itu, terbuka potensi IHSG melandai lagi hari ini. Rentang pergerakan IHSG hari ini diperkirakan di 7.002 - 7.189. 

Namun, dia melihat rentang tekanan sudah mulai terbatas. "Peluang melakukan akumulasi pembelian secara bertahap mulai terbuka," tulis William dalam risetnya. 

Menurut William, rilis data perekonomian neraca perdagangan esok hari disinyalir masih akan menunjukkan bahwa kondisi perekonomian Indonesia berada dalam kondisi stabil dan terkendali, sehingga diharapkan dapat memberikan sentimen positif terhadap pola gerak IHSG hingga beberapa waktu mendatang.  

Beberapa saham pilihan dari Yugen Sekuritas antara lain BBCA, BBNI, BBRI, TLKM, GGRM, UNVR, PWON, HMSP, JSMR.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia