JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengeluarkan jurus bertahan pada perdagangan sesi pertama, Senin (23/6). Hingga istirahat siang, indeks bursa kita ditutup menguat tipis 0,09% menjadi 4.851,85. Analis Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya menilai posisi indeks belum begitu aman. Sebab, sepanjang sesi pertama tadi pergerakan IHSG masih berkutat pada level support 4.854-4.903. "Secara teknikal, sinyal IHSG untuk beranjak dari fase konsolidasi jika indeks mampu menembus resistance 4.884 sesi kedua nanti," tandas William.Menurutnya, kondisi pasar global cukup kondusif namun fundamental dalam negeri untuk sementara ini masih memberatkan langkah IHSG. "Langkah pemerintah mengurangi belanja kementerian semakin menegaskan perlambatan ekonomi tahun ini," tambah analis First Asia Capital David Sutyanto.Dia memperkirakan IHSG masih akan bergerak konsolidasi cenderung terkoreksi di tengah minimnya insentif positif di pasar. Secara teknikal, support pertama IHSG ada di level 4.830. Jika level ini tembus maka level support berikutnya 4.800. Sementara, resistance IHSG ada direntang 4.870-4.890. Untuk sesi kedua, William merekomendasikan saham ROTI, GGRM, SMMT, PWON, INDF, BBTN, dan BBCA.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
IHSG masih cenderung konsolidasi
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengeluarkan jurus bertahan pada perdagangan sesi pertama, Senin (23/6). Hingga istirahat siang, indeks bursa kita ditutup menguat tipis 0,09% menjadi 4.851,85. Analis Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya menilai posisi indeks belum begitu aman. Sebab, sepanjang sesi pertama tadi pergerakan IHSG masih berkutat pada level support 4.854-4.903. "Secara teknikal, sinyal IHSG untuk beranjak dari fase konsolidasi jika indeks mampu menembus resistance 4.884 sesi kedua nanti," tandas William.Menurutnya, kondisi pasar global cukup kondusif namun fundamental dalam negeri untuk sementara ini masih memberatkan langkah IHSG. "Langkah pemerintah mengurangi belanja kementerian semakin menegaskan perlambatan ekonomi tahun ini," tambah analis First Asia Capital David Sutyanto.Dia memperkirakan IHSG masih akan bergerak konsolidasi cenderung terkoreksi di tengah minimnya insentif positif di pasar. Secara teknikal, support pertama IHSG ada di level 4.830. Jika level ini tembus maka level support berikutnya 4.800. Sementara, resistance IHSG ada direntang 4.870-4.890. Untuk sesi kedua, William merekomendasikan saham ROTI, GGRM, SMMT, PWON, INDF, BBTN, dan BBCA.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News