JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali ditutup melemah tipis 0,05% menjadi 5.266,93 pada perdagangan Selasa (17/1) dari perdagangan sebelumnya. Selain penurunan karena minimnya sentimen positif dari dalam negeri, analis beranggapan penurunan terjadi akibat aksi investor dalam negeri yang masih wait and see. Kepala Riset Universal Broker Indonesia Satrio Utomo mengatakan penurunan indeks kemarin selain karena minim sentiment positif dari dalam negeri, investor lokal juga seperti menahan dari, karena menunggu arah kebijakan Amerika Serikat. ”Investor lokal seperti ditakut-takuti imbas Trump, makanya mereka masih wait and see,” kata Satrio kepada Kontan, Selasa (17/1).
Menurutnya, walaupun penurunan indeks juga diwarnai aksi jual asing yang mencapai Rp 115 triliun pada perdagangan kemarin, ini masih dalam taraf wajar dan belum signifikan menggoyang bursa. Jika nett sell dalam satu hari mencapai Rp 600 miliar, baru dapat terjadi penurunan yang signifikan.