JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,056% atau 3,032 poin menjadi 5.382,87 pada perdagangan, Senin (27/2). Makanya untuk besok IHSG masih diprediksi melemah.

Analis NH Korindo Bima Setiaji mengatakan sentimen global turut menghantui. Seperti profit taking yang dilakukan oleh investor global sembari berhati-hati menunggu sentimen kenaikan suku bunga The Fed dan kebijakan ekonomi Donald Trump.

“Seperti yang diketahui Selasa Donald Trump akan menyampaikan pidato pemaparan rencana pemotongan pajak di depan kongres,” kata Bima kepada KONTAN, Senin (27/2).

Selain itu ditambah lagi adanya pengumuman data PDB Amerika yang disetahunkan, di mana ekonomi negeri Paman Sam itu di estimasi tumbuh 2,1% dari 1,9%.

Menurut Bima sentimen dari Amerika itu menjadi katalis negatif bagi IHSG maupun bursa negara berkembang. Karena adanya potensi capital outflow yang kembali ke Amerika Serikat (AS). Makanya pada perdagangan kemarin net sell tercatat sebesar Rp 199 miliar.

Makanya pada perdagangan hari ini dia memprediksi IHSG masih berpotensi bearish di level support 5.318 – 5.350 dan resistance 5.430 – 5.455. Dengan saham-saham pilihan TINS, CTRA, HRUM.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto