KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali memecahkan rekor baru. Pada transaksi kemarin (16/1), indeks saham ditutup menguat 0,74% ke level 6.429,69.

Analis Binaartha Parama Sekuritas Muhammad Nafan Aji menyatakan, surplus perdagangan senilai US$ 11,84 miliar sepanjang 2017 turut mengerek IHSG. Iklim investasi dan politik yang stabil turut menjadi sentimen positif.

Ke depan, pelemahan dollar AS mengangkat pamor harga komoditas dan merembet ke harga saham berbasis komoditas di Bursa Efek Indonesia (BEI). Stabilitas nilai tukar rupiah juga menopang IHSG.

Analis Erdikha Elit Sekuritas Hendri Widiantoro menambahkan IHSG di akhir sesi perdagangan ditutup menguat menembus resistance intraday 6.400, berpotensi mengarah ke level 6.451. Stochastic terjadi golden cross di area pertengahan, terbuka ruang untuk melanjutkan penguatan.

Indeks saham diprediksi masih melanjutkan kenaikan. Nafan memperkirakan, IHSG pada hari ini (16/1) menguat di kisaran 6365-6462.

Adapun Hendri memprediksi, IHSG bergerak di rentang 6.390-6.454. "Saham yang dapat diperhatikan meliputi KLBF, MIKA, PGAS, TBIG, TLKM, JSMR," kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini