KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,75% atau 54,570 ke poin 7.224,293 hingga akhir pergadangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) Selasa (16/7). Analis MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana melihat pergerakan IHSG pada Rabu (17/7) masih rawan bergerak terkoreksi. Hal itu didorong dari sejumlah sentimen dari dalam negeri maupun global. "Kami perkirakan IHSG rawan terkoreksi dengan support 7.215 dan resistance 7.252," jelas Herditya pada Kontan, Selasa (16/7).
Pada Rabu (17/7) menurut Herditya IHSG kan dipengaruhi sentimen dari sikap dovish The Fed namun di sisi lain, perekonomian China dibayangi oleh perlambatan ekonomi. Selain itu pasar juga masih menantikan rilis BI Rate. "BI rate yang diperkirakan secara konsensus akan tetap berada di angka 6,25%," ujarnya. Baca Juga: IHSG Melemah 0,75% ke 7.224 Pada Selasa (16/7), UNVR, AMMN, ASII Jadi Top Losers LQ45 Sementara Analis Phillip Sekuritas Indonesia Joshua Marcius melihat pergerakan IHSG esok hari akan dipengaruhi dari semakin meningkatkan ekspektasi akan pemangkasan suku bunga AS di Bulan September karena semakin melandainya inflasi AS. "Kami perkirakan IHSG bearada pada rentang support 7.150 dan resistance 7.350," ungkapnya.