IHSG melanjutkan penurunan hari kedua ke 6.436



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan penurunan awal pekan. Selasa (29/1), IHSG ditutup turun 22,23 poin atau 0,34% ke level 6.436,48. IHSG sempat menguat pada satu jam pertama perdagangan sebelum akhirnya menyerah ke zona merah.

Pada hari ini, delapan sektor melemah bersama dengan indeks. Sektor perdagangan mencetak penurunan paling dalam, yakni 1,25%. Sektor konstruksi melemah 0,98%. Sektor perkebunan turun 0,88% dan sektor industri dasar turun 0,74%.

Hanya dua sektor yang masih mencatat kenaikan. Sektor infrastruktur menguat 0,63%. Sektor aneka industri naik 0,18%.


Total volume transaksi bursa mencapai 11,67 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 9,70 triliun. Penurunan harga terjadi pada 241 saham. Sebanyak 159 saham menguat dan 134 saham flat.

Top losers LQ45 terdiri dari:

  • PT PP Tbk (PTPP) -5,70%
  • PT Adhi Karya Tbk (ADHI) -4,78%
  • PT Waskita Karya Tbk (WSKT) -4,65%
Top gainers LQ45 adalah:

  • PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) 3,64%
  • PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) 3,50%
  • PT BPD Jawa Barat dan Banten Tbk (BJBR) 1,78%
Investor asing mencatat pembelian bersih Rp 165,23 miliar di pasar reguler. Total pembelian bersih asing di seluruh pasar mencapai Rp 642,9 miliar.

Tingginya pembelian asing di seluruh pasar ini terjadi karena adanya crossing saham PT Bank Mitraniaga Tbk (NAGA) oleh Industrial Bank of Korea. Net buy pada NAGA mencapai Rp 477,5 miliar. Selain NAGA, pembelian bersih asing terjadi pada saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 241,4 miliar, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 154,9 miliar, dan PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) Rp 150,6 miliar.

Saham-saham dengan penjualan bersih terbesar asing adalah PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 254,1 miliar, PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) Rp 98,3 miliar, dan PT United Tractors Tbk (UNTR) Rp 46,7 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati