IHSG melemah 4 hari hingga Kamis (1/4) siang, BBRI paling banyak dijual asing



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan penurunan di hari keempat berturut-turut. IHSG melemah 0,23% atau 13,57 poin ke 5.971,95 pada akhir perdagangan sesi I, Kamis (1/4).

Pelemahan IHSG ini diiringi aksi jual bersih investor asing. Asing mencatat net sell Rp 646,16 miliar di seluruh pasar dengan tiga saham bank pada net sell terbesar.

Saham-saham dengan penjualan bersih terbesar asing adalah PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 400,9 miliar, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 63 miliar, dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp 31,7 miliar.


Saham-saham dengan pembelian bersih terbesar asing adalah PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) Rp 13,2 miliar, PT Astra International Tbk (ASII) Rp 10,3 miliar, dan PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 7,6 miliar.

Baca Juga: Pasar saham, obligasi, dan emas tertekan di kuartal I, ini prospeknya pada kuartal II

Top gainers LQ45 hingga siang ini adalah:

  • PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) 4,17%
  • PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) 2,79%
  • PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM) 2,16%
Sedangkan top losers LQ45 terdiri dari:

  • PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) -2,72%
  • PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) -2,62%
  • PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) -2,50%
Baca Juga: Rupiah melemah ke Rp 14.575 per dolar AS pada Kamis (1/4) siang

Enam sektor turun bersama dengan IHSG. Sektor konstruksi dan properti turun 0,94%. Sektor keuangan turun 0,57%. Sektor barang konsumsi turun 0,54%. Sektor infrastruktur turun 0,26%. Sektor industri dasar turun 0,19%. Sektor manufaktur melemah 0,13%.

Empat sektor justru menguat. Sektor aneka industri menguat 1,37%. Sektor perkebunan naik 1,20%. Sektor perdagangan dan jasa naik 0,56%. Sektor tambang naik 0,32%.

Total volume transaksi bursa mencapai 15,36 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 4,93 miliar. Sebanyak 252 saham turun harga. Ada 210 saham naik dan 148 saham flat.

Baca Juga: BPS catat inflasi di bulan Maret 2021 sebesar 0,08%

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati