IHSG melemah bersama bursa Asia



JAKARTA. Indeks Harga Saham gabungan (IHSG) meneruskan koreksi, searah dengan bursa Asia yang bergerak negatif. Pada pukul 09.31 WIB, Jumat (3/8), IHSG anjlok 0,7% ke 4.067,70.

Penurunan indeks terseret pelemahan 102 saham, sementara hanya 17 saham yang berhasil naik, dan 44 saham lainnya diam di tempat. Sepuluh sektor meradang di zona merah. Aneka industri menjadi sektor yang mengalami penurunan paling dalam sebesar 1,31% dan disusul sektor pertambangan yang terpangkas 1,22%. Jajaran saham-saham yang menempati peringkat top losers antara lain saham Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) yang rontok 4,94% ke Rp 19.250. Menyusulnya, saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) yang turun 1,82% ke Rp 8.100 dan juga saham PT Astra International Tbk (ASII) yang koreksi 1,43% ke Rp 6.900. Di sisi lain, saham-saham yang pagi ini masuk kategori top gainers adalah saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) yang naik 1,22% ke Rp 24.850 dan saham PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) yang naik 0,65% ke Rp 3.875. Analis Anugerah Securindo Indah Bertoni Rio mencermati pembentukan sudut teknikal IHSG saat ini mengindikasikan momentum IHSG telah melewati pola dead cross. "Posisi ini mengindikasikan berlanjutnya penurunan dengan support di 4.010-4.050, resistance di 4.130-4.150, " ungkap Rio. Ia menambahkan, optimisme yang surut terhadap spekulasi stimulus dari AS maupun Eropa mendorong sentimen negatif menyelimuti pelaku pasar. Ini tampak dari gerakan bursa Asia yang masih melemah. Untuk hari ini Rio merekomendasikan saham UNVR, BSDE, EXCL, KLBF, SMRA, CTRA, dan GJTL.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: