IHSG melemah di tengah penguatan bursa Asia



JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi di pembukaan perdagangan Selasa (10/3). Melemahnya indeks di tengah menguat bursa saham Asia.

Data RTI menunjukkan indeks turun 0,47% atau 25,24 poin ke level 5.419,39 pukul 09.27 WIB. Tercatat 118 saham bergerak turun, 52 saham bergerak naik, dan 72 saham stagnan. 

Seluruh indeks sektoral pun memerah. Sektor konsumsi memimpin pelemahan 1,15% dan diikuti berturut-turut sektor konstruksi turun 1,10%, serta infrastruktur turun 1,09%.


Asal tahu saja, bursa saham Asia dibuka menguat pagi ini. Indeks MSCI Asia Pacific naik 0,1% menjadi 144,08. Indeks Topix Jepang naik 0,5% akibat pelemahan yen 0,2% ke 121,44 per dollar. Indeks Kospi Korea Selatan juga naik 0,5%. Indeks S&P/ASX 200 Australia naik 0,2%, sementara Indeks NZX 50 Selandia Baru stagnan.

Hari ini para analis menilai, masih banyak faktor eksternal yang memicu IHSG ikut melemah. Purwoko Sartono, Analis Panin Sekuritas, mengatakan, salah satunya adalah data nonfarm payroll dan pengangguran Amerika Seritat (AS) yang positif. Nonfarm payroll meningkat menjadi 295.000 pada Februari 2015. Sementara tingkat pengangguran  di AS turun menjadi 5,5% pada Februari 2015 dari sebelumnya 5,7%. 

Vice President Investment PT Quant Kapital Investama Hans Kwee menambahkan, hasil positif dari data kedua tersebut menyalakan sinyal bagi The Fed untuk menaikkan suku bunga lebih cepat dari perkiraan. Ditambah lagi, upah buruh AS terus meningkat sejak awal tahun. "Hal tersebut ditakutkan investor, sehingga indeks melemah," ujar dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto