IHSG memangkas penguatan ke 0,12% di akhir sesi I



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) memperkecil kenaikan yang dicetak tadi pagi. Di akhir sesi pertama perdagangan hari ini, Kamis (19/7) oukul 12: WIB, indeks tercatat menguat 12,6 poin atau 0,12% ke posisi 5.903,33.

Sebanyak 212 saham menopang kenaikan IHSG, sedangkan 139 saham melemah. Sementara itu, ada 116 saham yang harganya tak bergerak.

Transaksi hari ini memperjualbelikan 5,35 miliar saham, dengan nilai Rp 4,44 triliun.


Tujuh dari sepuluh indeks penopang IHSG menguat. Grup saham aneka industri naik 1,88%, diikuti sektor agrikultur sebesar 0,92%. Sedangkan sektor pertambangan yang memberi tenaga indeks tadi pagi tercatat menguat 0,7%. 

Tiga sektor lainnya yang melemah antara lain sektor perdagangan yang turun 1,03%, infrasturktur 0,53%, dan barang konsumer 0,32%. 

Pada perdagangan sampai siang ini, investor asing lebih banyak melakukan pembelian ketimbang penjualan. Net sell asing sementara Rp 85 miliar di pasar reguler, dan Rp 10,8 miliar di pasar keseluruhan.

Tiga saham LQ45 top gainers sampai siang ini antara lain PT Trada Alam Minera Tbk (TRAM) yang menguat 5,17% menjadi Rp 366 per saham, PT Jasa Marga Tbk (JSMR) naik 4,99% menjadi Rp 5.050, dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) yang menguat 2,81% menjadi Rp 2.930 per saham.

Sedangkan bluechips yang menderita penurunan antara lain PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) yang turun 4% menjadi Rp 2.400 per saham, PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) sebesar 2,68% menjadi Rp 545, dan PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) yang melorot 1,83% menjadi Rp 2.150 per saham.

Sementara itu, di pasar valuta, rupiah tertekan siang ini ke posisi Rp 14.425 per dollar AS, level terlemah rupiah sejak pertengahan 2015. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia