JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali tergelincir. Kamis (11/12), IHSG turun 0,25% ke level 5.152,69. Hampir semua sektor menyala merah, terutama sektor aneka industri melorot 0,68% dan sektor konsumen turun 0,57%. Investor asing mencatatkan net sell Rp 511,81 miliar. William Surya Wijaya, Analis Asjaya Indosurya Securities, mengatakan, IHSG melemah tipis, tapi sempat menguat menjelang akhir perdagangan. Ini menunjukkan peluang yang cukup besar bagi IHSG naik. Apalagi setelah pengumuman suku bunga acuan atau BI rate yang tetap di angka 7,75%. "Sehingga menunjukkan ekonomi kita masih cukup stabil," terangnya.
IHSG menanti efek BI rate
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali tergelincir. Kamis (11/12), IHSG turun 0,25% ke level 5.152,69. Hampir semua sektor menyala merah, terutama sektor aneka industri melorot 0,68% dan sektor konsumen turun 0,57%. Investor asing mencatatkan net sell Rp 511,81 miliar. William Surya Wijaya, Analis Asjaya Indosurya Securities, mengatakan, IHSG melemah tipis, tapi sempat menguat menjelang akhir perdagangan. Ini menunjukkan peluang yang cukup besar bagi IHSG naik. Apalagi setelah pengumuman suku bunga acuan atau BI rate yang tetap di angka 7,75%. "Sehingga menunjukkan ekonomi kita masih cukup stabil," terangnya.