JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Kamis (5/11), ditutup melemah 0,77% ke level 4.577,23. Analis memprediksi, indeks masih akan tertekan di akhir pekan ini. Lanjar Nafi, analis Reliance Securities, menjelaskan, pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) Indonesia yang di bawah ekspektasi menjadi katalis negatif. "Hal tersebut seakan menjadi alasan investor untuk merealisasikan keuntungannya," ujar Lanjar. Secara teknikal, IHSG bergerak konsolidasi membentuk pola bearish harami dengan diawali tren yang tidak terlalu tinggi. Indikator stochastic pun masih positif bergerak menuju jenuh beli dengan momentum RSI yang mulai melambat.
IHSG mencermati data cadangan devisa
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Kamis (5/11), ditutup melemah 0,77% ke level 4.577,23. Analis memprediksi, indeks masih akan tertekan di akhir pekan ini. Lanjar Nafi, analis Reliance Securities, menjelaskan, pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) Indonesia yang di bawah ekspektasi menjadi katalis negatif. "Hal tersebut seakan menjadi alasan investor untuk merealisasikan keuntungannya," ujar Lanjar. Secara teknikal, IHSG bergerak konsolidasi membentuk pola bearish harami dengan diawali tren yang tidak terlalu tinggi. Indikator stochastic pun masih positif bergerak menuju jenuh beli dengan momentum RSI yang mulai melambat.