KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) selama sepakan terlihat menghijau 0,27% ke level 6.291,65. Selama seminggu ini, IHSG cenderung menghijau kecuali di Rabu (15/1) yang sempat terkoreksi 0,66%. Analis Sucor Sekuritas Hendriko Gani mengatakan, penguatan IHSG sepekan ini karena foreign inflow yang cukup deras, serta rilis neraca dagang yang berada di atas ekspektasi pasar. Net buy asing pada hari ini sebesar Rp 196,97 miliar dan total sepekan mencapai Rp 762,46 miliar. Sementara itu dari global, kesepakatan fase satu antar Amerika Serikat (AS) dan China juga menjadi katalis positif untuk mayoritas bursa regional maupun global.
Baca Juga: Investor asing cetak net buy Rp 2,71 triliun di tengah penurunan IHSG Pekan depan, IHSG masih berpotensi menghijau. Pasar saham pekan ini akan menunggu arah kebijakan moneter pada Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia pada 22-23 Januari. "Level support resistance IHSG minggu depan ada pada rentang 6.212 hingga 6.336," kata Hendriko kepada Kontan.co.id, Jumat (17/1). Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana berpendapat, selama belum mampu bergerak menguat menembus 6.350, IHSG masih berpotensi untuk terkoreksi. Apabila mampu menguat dan menembus level tersebut, maka IHSG akan melaju ke 6.400.