IHSG menutup pekan ini dengan penurunan 0,14%



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akhirnya berakhir di zona negatif pada sore ini, Jumat (19/10). Indeks turun 0,14% atau 7,9 poin menjadi 5.837,29. 

Meski begitu, IHSG menutup perdagangan sepekan dengan penguatan, yaitu 1,4%. Ini merupakan pekan kedua IHSG menguat, setelah pada pekan pertama Oktober, indeks terkoreksi dalam sampai 4,09%. 

Dalam perdagangan hari ini, sebanyak 8,5 miliar saham ditransaksikan dengan nilai Rp 6,58 triliun. 


Ada 204 saham yang menyeret IHSG. Indeks tak dapat ditahan oleh 179 saham yang menguat dan 114 lainnya yang tak mengalami perubahan harga. 

Enam dari sepuluh sektor mengalami penurunan. Sektor barang konsumer turun paling dalam, yaitu 0,72%. Sedangkan sektor saham yang paling mencatat kenaikan adalah aneka industri dengan penguatan 3,37%. 

Saham Grup Lippo masih melanjutkan pelemahan. PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) menjadi top losers di antara LQ45, dengan penurunan 4,66% menjadi Rp 5.625.

Grup Lippo yang tengah tersangkut dugaan suap Proyek Meikarta menyeret LPPF terkoreksi sampai 5,86% pekan ini. 

Selain itu, saham yang menderita penurunan antara lain PT Indo Tambangraya Tbk (ITMG) merosot 4,04% menjadi Rp 24.950. 

Sedangkan saham Surya Citra Media Tbk (SCMA) juga merosot 3,36% menjadi Rp 1.725. Padahal, induk SCTV ini mengumumkan kinerja positif untuk periode kuartal III 2018. Pendapatan SCMA naik 30% year on year, sedangkan labanya naik 35%. 

Sedangkan saham LQ45 yang naik antara lain PT Astra International Tbk (ASII) dengan penguatan 3,91% menjadi Rp 7.300, PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) sebesar 3,61% menjadi Rp 344, dan PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) sebesar 2,96% menjadi Rp 348 per saham. 

Investor asing lebih banyak melakukan penjualan ketimbang pembelian. Net sell di pasar reguler sebesar Rp 306 miliar, dan net sell di pasar keseluruhan Rp 255 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia