KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi lanjutkan penguatan pada perdagangan hari ini (30/9). Pada sesi sebelumnya, IHSG ditutup menguat 0,81% atau 49,442 poin ke level 6.162,554. Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan mengatakan, IHSG akan bergerak dengan suport 6.111 hingga 6.060 dan resisten di 6.187 hingga 6.212 untuk hari ini. "
Candlestick membentuk
long white body setelah
rebound di
support moving average 50 disertai
stochastic yang membentuk
goldencross. Penguatan diperkirakan akan terbatas dikarenakan telah menyentuh area
overbought," kata dia dalam riset yang diterima Kontan.co.id, Rabu (29/9).
Ia menambahkan, pergerakan IHSG sebenarnya juga masih minim sentimen dari dalam negeri.
Baca Juga: IHSG diprediksi lebih melaju pada Oktober, ini rekomendasi saham untuk dibeli Di tengah pergerakan IHSG yang diperkirakan melanjutkan penguatan, saham-saham ini layak untuk dicermati pada perdagangan hari ini: 1. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (
PGAS) PGAS mengalami koreksi namun masih bergerak dalam tren penguatan. Analis menyarankan masuk saham ini di harga Rp 1.160 hingga Rp 1.180 per saham.
Stop loss di Rp 1.150 per saham. Adapun target harganya di Rp 1.220 - Rp 1.240 per saham. 2. PT Wijaya Karya Tbk (
WIKA) WIKA mengalami koreksi namun masih bergerak dalam tren penguatan. Investor bisa masuk saham ini di harga Rp 1.150 - Rp 1.170 per saham.
Stop loss di Rp 1.135 per saham. Adapun target harga WIKA di Rp 1.225- Rp 1.250 per saham. 3. PT Adaro Energy Tbk (
ADRO) ADRO mengalami koreksi setelah menguat signifikan, Masih bergerak dalam tren penguatan. Analis menyarankan masuk saham ini di harga Rp 1.720 - Rp 1.760 per saham.
Stop loss di Rp 1.700 per saham. Adapun target harga ADRO di Rp 1.900- Rp 1.950 per saham.
Hal berbeda diungkapkan CEO PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya yang melihat IHSG bisa berbalik melemah pada perdagangan hari ini. William bilang, pergerakan IHSG terlihat masih betah dalam fase konsolidasi wajar. Mengingat, masih minimnya sentimen yang dapat mengerek kenaikan IHSG.
Sepengamatannya, hingga menjelang berakhirnya kuartal III-2021, kondisi perekonomian Indonesia masih menunjukkan perlambatan. Sehingga, potensi penurunan terlihat lebih besar dibanding peluang kenaikannya. "IHSG pada hari Kamis berpotensi bergerak melemah," kata dia dalam riset yang diterima Kontan.co.id, Rabu (29/9). Adapun IHSG akan bergerak di kisaran level 5.969 hingga 6.202. Beberapa saham yang dicermati nya seperti
BBCA,
BBNI, UNVR,
AALI, SMGR,
ASII, dan
AKRA.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Anna Suci Perwitasari