KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di tengah cuaca panas terik di Jakarta, hari ini, Rabu (21/8), Indeks LQ45 turun 11,15 point (-1,13%) ke angka indeks 971,55.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami nasib serupa. Indeks induk Bursa Efek Indonesia (BEI) ini turun 42,77 poin menuju angka indeks 6252,96 alias minus 0,68%.

Baca Juga: IHSG turun 0,68% ke level Rp 6.252 pada penutupan perdagangan, Rabu (21/8)

Serasi dengan merahnya LQ45, sebanyak 36 dari 45 saham saham anggota indeks ini juga surut dalam perdagangan hari ini. Hanya tujuh saham yang bernasib mujur dtutup dengan menguat. Dua saham yang lain tidak berubah harga.

Segelintir saham yang mampu menghijau itu adalah Media Citra Nusantara (MNCN), Aneka Tambang (ANTM), Vale Indonsdia (INCO), Japfa Comfeed (JPFA), XL Axiata (EXCL), Wijaya Karya (WIKA), dan Kalbe Farma (KLBF).

MNCN mengalami kenaikan tertinggi (2,78%) menuju harga Rp 1.295 per saham. Sedangkan kenaikan terendah dialami oleh saham KLBF (0,32%) di harga Rp 1.575 per saham.

Baca Juga: BCA lebih memilih untuk akuisisi bank tertutup

Sebaliknya, penurunan paling dalam menimpa saham Indo Tambangraya Megah (ITMG). Saham perusahaan tambang ini rontok sedalam 4,06% ketika ditutup pada harga Rp 12.400 per saham.

Adapun penurunan paling landai terjadi pada saham Bank Central Asia (BBCA). Bank andalan Grup Djarum ini cuma susut 0,17% menuju harga Rp 28.875 per saham.

Hari ini merupakan hari kedua IHSG ditutup turun, lebih rendah dari penutupan hari sebelumnya, dalam pekan ini. LQ45 juga mengalami penurunan dua hari berturut-turut termasuk hari ini.

Baca Juga: Saham TLKM Masih Laris Diborong Asing

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Hasbi Maulana