KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (
IHSG) ditutup menguat setelah anjlok dalam empat hari berturut-turut.
IHSG menguat 89,52 poin atau 2,18% ke 4.194,94 pada penutupan perdagangan Jumat (20/3). Dalam sepekan,
IHSG masih turun 14,52%. Delapan sektor mengangkat IHSG ke zona hijau. Sektor barang konsumen mencatat kenaikan terbesar, yakni 7,79%. Sektor infrastruktur naik 5,75%. Sektor manufaktur menguat 5,74%. Sektor industri dari pun melesat 5,72%. Sektor tambang naik 3,18% Sektor perdagangan dan jasa menanjak 1,73%. Sektor konstruksi dan properti serta sektor perkebunan menguat masing-masing 0,45% dan 0,17%.
Hanya dua sektor yang masih berada di zona merah di perdagangan terakhir pekan ini. Sektor aneka industri melemah 1,61%. Sedangkan sektor keuangan tergerus 1,40%.
Baca Juga: Hore! IHSG menguat lebih dari 2% pada satu jam jelang tutup pasar Total volume transaksi bursa mencapai 13,62 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 13,18 triliun. Volume dan nilai transaksi ini dua kali lipat dari volume dan nilai transaksi harian rata-rata sejak awal tahun, yakni 6,62 miliar saham dan Rp 6,65 triliun hingga kemarin. Meski IHSG naik, masih ada 224 saham yang tercatat turun. Sebanyak 192 saham menguat dan 118 saham flat.
Baca Juga: Dana asing Rp 105,1 triliun telah cabut dari Indonesia sejak awal tahun ini Top gainers LQ45 terdiri dari:
- PT Bukit Asam Tbk (PTBA) 21,21%
- PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) 20%
- PT Gudang Garam Tbk (GGRM) 19,98%
Top losers LQ45 hari ini adalah:
- PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) -6,91%
- PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) -6,89%
- PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) -6,74%
Baca Juga: IHSG mulai naik di awal perdagangan sesi II, ini saham LQ45 paling moncer Investor asing mencatat
net sell atau jual bersih Rp 672 miliar di seluruh pasar. Saham-saham dengan penjualan bersih terbesar asing adalah PT Sinar Mas Multiartha Tbk (
SMMA) Rp 645,7 miliar, PT Bank Negara Indonesia Tbk (
BBNI) Rp 241,5 miliar, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (
BBRI) Rp 241,5 miliar, PT Bank Mandiri Tbk (
BMRI) Rp 171,2 miliar. Saham-saham dengan pembelian bersih terbesar asing adalah PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (
TKIM) Rp 753,1 miliar, PT Mayora Indah Tbk (
MYOR) Rp 51,4 miliar, PT Bank Central Asia Tbk (
BBCA) Rp 46,7 miliar.
Baca Juga: Antisipasi, Sri Mulyani siapkan skenario hingga terburuk ekonomi RI tumbuh 0% Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Wahyu T.Rahmawati