KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (
IHSG) berada di 6.224,09 hingga akhir perdagangan sesi I hari ini. IHSG menguat 0,25% atau 15,22 poin hingga tutup perdagangan siang, Selasa (9/2). Tapi, penguatan IHSG pada akhir sesi I ini mengecil jika dibandingkan awal perdagangan yang naik lebih dari 1%. IHSG pun sempat turun ke zona merah beberapa menit sebelum penutupan perdagangan sesi I. Investor asing mencatat
net sell Rp 96 miliar di seluruh pasar. Saham-saham dengan penjualan bersih terbesar asing adalah PT Astra International Tbk (
ASII) Rp 108,7 miliar, PT Telkom Indonesia Tbk (
TLKM) Rp 84,5 miliar, dan PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (
ICBP) Rp 73,7 miliar.
Sedangkan saham-saham dengan pembelian bersih terbesar asing adalah PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (
BBRI) Rp 471,3 miliar, PT Bumi Serpong Damai Tbk (
BSDE) Rp 133,4 miliar, dan PT Bank Central Asia Tbk (
BBCA) Rp 106,3 miliar.
Baca Juga: Penjualan masih 9 hari, ORI019 sudah tembus target awal Rp 10 triliun Top gainers LQ45 siang ini adalah:
- PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) 4,93%
- PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) 3,59%
- PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) 3,33%
Top losers LQ45 terdiri dari:
- PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) -4,42%
- PT United Tractors Tbk (UNTR) 3,19%
- PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) 2,96%
Baca Juga: Rupiah bertahan di level Rp 14.000 per dolar AS pada tengah hari ini (9/2) Meski IHSG menguat, delapan sektor justru turun dalam. Hanya penguatan sektor keuangan sebesar 1,60% dan perkebunan 1,16% yang menahan IHSG di zona hijau siang ini.
Sementara sektor aneka industri turun 1,65%. Sektor infrastruktur melemah 1,17%. Sektor perdagangan dan jasa terkoreksi 0,66%. Sektor manufaktur tergerus 0,48%. Sektor industri dasar turun 0,45%. Sektor tambang melemah 0,29%. Sektor konstruksi dan properti turun 0,28% serta sektor barang konsumsi melemah 0,12%. Total volume transaksi bursa hingga siang ini mencapai 12,22 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 11,11 triliun. Sebanyak 264 saham turun harga. Ada 197 saham menguat dan 163 saham flat.
Baca Juga: Warren Buffett menjuluki aset ini sebagai fatamorgana dan alat judi Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Wahyu T.Rahmawati