IHSG naik lima hari beruntun, net buy asing sudah berlangsung enam hari terakhir



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melampaui angka psikologis 5.500 hingga akhir perdagangan sesi I hari ini. Ini merupakan kenaikan IHSG dalam lima hari perdagangan berturut-turut. Dalam sepekan, IHSG menguat 7,91%

Kenaikan IHSG ini bahkan diiringi pembelian bersih (net buy) asing hingga lebih dari Rp 1 triliun. Investor asing mencatat beli bersih dalam enam hari berturut-turut hingga siang ini. Dalam enam hari hingga siang ini, akumulasi net buy asing mencapai Rp 4,99 triliun.

Rabu (11/11) pukul 11.30 WIB, IHSG menguat 0,85% atau 46,27 poin ke 5.509,01. Investor asing mencatat net buy Rp 1,01 triliun di seluruh pasar.


Saham-saham dengan pembelian bersih terbesar asing adalah PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 356,8 miliar, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 251,6 miliar, dan PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) Rp 109,2 miliar.

Saham-saham dengan penjualan bersih (net sell) terbesar asing adalah PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) Rp 76,4 miliar, PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) Rp 34,2 miliar, dan PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA) Rp 30 miliar.

Baca Juga: Rebalancing indeks, MSCI tambahkan saham MDKA dan TOWR

Delapan sektor menguat bersama dengan IHSG. Sektor infrastruktur mencatat kenaikan tertinggi, yakni 3,05%. Sektor aneka industri melesat 2,93%. Sektor konstruksi dan properti melaju 1,25%. Sektor tambang terangkat 1,15%. Sektor keuangan menanjak 1,03%. Sektor perkebunan menguat 0,67%. Sektor industri dasar dan manufaktur menguat masing-masing 0,54% dan 0,16%.

Ada dua sektor yang turun meski IHSG menembus 5.500. Sektor barang konsumsi melemah 0,87%. Sektor perdagangan dan jasa turun 0,17%.

Total volume transaksi bursa mencapai 18,99 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 9,42 triliun. Sebanyak 202 saham menguat. Tapi 198 saham turun harga dan 192 saham flat.

Baca Juga: Bursa Asia bergerak bervariasi, vaksin corona masih menjadi penopang

Top gainers LQ45 hingga siang ini adalah:

  • PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) 5,94%
  • PT XL Axiata Tbk (EXCL) 5,02%
  • PT Astra International Tbk (ASII) 3,91%
Top losers LQ45 terdiri dari:

  • PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA) -4,96%
  • PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) -3,99%
  • PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) -3,85%
Baca Juga: IHSG Menguat di Sesi I, Asing Getol Mengakumulasi Saham BBRI dan BBCA

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati