KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Meski Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencetak kinerja terburuk kedua di Asia Pasifik, Indonesia masih memiliki pasar saham dengan prospek menarik karena tidak terlalu terdampak oleh perang dagang. Menurut data Bursa Efek Indonesia, IHSG naik 2,71% sejak awal tahun. IHSG hanya lebih baik daripada indeks saham Malaysia yang turun 0,03% dan indeks Kospi Korea yang menguat 2,69% secara year to date hingga (3/7). Analis Kresna Sekuritas Franky Rivan mengatakan bahwa dana asing yang masuk (capital inflow) ke Indonesia relatif bagus dibandingkan dengan bursa Asia lain. Net buy asing sejak awal tahun hingga kini mencapai Rp 69,97 triliun.
IHSG punya peluang mengejar kenaikan bursa saham Asia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Meski Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencetak kinerja terburuk kedua di Asia Pasifik, Indonesia masih memiliki pasar saham dengan prospek menarik karena tidak terlalu terdampak oleh perang dagang. Menurut data Bursa Efek Indonesia, IHSG naik 2,71% sejak awal tahun. IHSG hanya lebih baik daripada indeks saham Malaysia yang turun 0,03% dan indeks Kospi Korea yang menguat 2,69% secara year to date hingga (3/7). Analis Kresna Sekuritas Franky Rivan mengatakan bahwa dana asing yang masuk (capital inflow) ke Indonesia relatif bagus dibandingkan dengan bursa Asia lain. Net buy asing sejak awal tahun hingga kini mencapai Rp 69,97 triliun.