KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menembus level 6.000 setelah naik 1,25% pada perdagangan Senin (14/12). Samuel Sekuritas memperkirakan, peluang
rally ini bisa berlanjut. "Target
resistance berikut bisa perhatikan kisaran level 6.300," kata Analis Teknikal Samuel Sekuritas William Mamudi dalam riset, Selasa (15/12). IHSG berada di posisi 6.012,52.
Baca Juga: Rekomendasi saham Binaartha Sekuritas untuk perdagangan hari ini Selasa (15/12) Untuk hari ini, William menyukai saham PT Bukit Asam Tbk (
PTBA), PT United Tractors Tbk (
UNTR), PT XL Axiata Tbk (
EXCL), dan PT Bank BRIsyariah Tbk (
BRIS) dengan rating
trading buy. Berikut adalah ulasannya:
PTBA terus berlanjut
rally setelah menembus level
resistance Rp 2.500 dan kembali membentuk
candle bullish marubozu. William melihat, sentimen
bullish ini masih bisa berlanjut. PTBA diprediksi bergerak dengan
support 1 di level Rp 2.810 per saham,
support 2 di Rp 2.930,
resistance 1 di Rp 3.110, dan
resistance 2 di Rp 3.170.
UNTR terus berlanjut
rally sejak November 2020. "Tekanan
bullish potensial mendorong UNTR kembali uji
resistance di kisaran level Rp 29.000," ucap William. UNTR diperkirakan bergerak dengan
support 1 di level Rp 25.967 per saham,
support 2 di Rp 26.683,
resistance 1 di Rp 27.783, dan
resistance 2 di Rp 28.167.
Baca Juga: Neraca dagang November diprediksi surplus, ini sentimen pendukungnya EXCL uji level
resistance Rp 2.600 dan berpeluang
breakout. Peluang rally berlanjut dengan target
resistance berikut di kisaran level Rp 3.000. EXCL diprediksi bergerak dengan
support 1 di level Rp 2.360 per saham,
support 2 di Rp 2.490,
resistance 1 di Rp 2.710, dan
resistance 2 di Rp 2.800.
BRIS menembus pola
triangle pada
resistance Rp 1.700 dan kembali uji
all-time high. Candle bullish marubozu dengan
spiking volume memberi indikasi masih akan berlanjutnya sentimen
bullish. BRIS diperkirakan bergerak dengan
support 1 di level Rp 1.673 per saham,
support 2 di Rp 1.917,
resistance 1 di Rp 2.282, dan
resistance 2 di Rp 2.403.
Baca Juga: Pertumbuhan ekonomi kuartal IV-2020 bisa tertekan minus 2% Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Wahyu T.Rahmawati