IHSG ramai sentimen positif, simak rekomendasi saham berikut



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan masih mampu melaju mengingat ramainya sentimen positif yang menyelimuti pasar, mulai dari sentimen dari dalam negeri maupun luar negeri.

Presiden Direktur CSA Institute Aria Santoso memproyeksikan, IHSG hingga akhir tahun akan bertengger di kisaran 5.650. Meski demikian, masih terdapat peluang terjadinya skenario optimistis sampai di level 5.800. Adapun support terdekat IHSG saat ini berada di level 5.475, sementara resistance terdekat di level 5.667.

Ke depan, IHSG masih akan dipengaruhi oleh sejumlah sentimen. Dari global, finalisasi hasil pemilihan presiden (pilpres) AS akan membawa kepastian arah investasi dengan gambaran kebijakan presiden Negeri Paman Sam yang baru.


Kemenangan Joe Biden yang getol mengampanyekan energi hijau (green energy) seperti kendaraan listrik bisa menjadi perhatian investor. Mengutip pemberitaan, Biden telah menjanjikan dukungannya terhadap  pengembangan kendaraan listrik. Presiden AS terpilih dari Partai Demokrat tersebut menjanjikan dana sebesar US$ 400 miliar untuk investasi publik dalam energi terbarukan, termasuk teknologi baterai dan kendaraan listrik.

Baca Juga: Panin Sekuritas mengerek target IHSG hingga akhir tahun

Aria mengatakan, saham-saham berbasis nikel memang mendapat sentimen yang cukup kuat dari prospek green energy dan bisa dipertimbangkan untuk menjadi pilihan investasi. “Namun perlu diwaspadai mengenai waktu realisasi untuk peningkatan permintaan dalam jumlah besar,” ujar Aria kepada Kontan.co.id., Minggu (22/11).

Adapun saham unggulan pilihan Aria sampai akhir tahun diantaranya PT Bukit Asam Tbk (PTBA), PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM), PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) dan PT Gudang Garam Tbk (GGRM). Caranya, investor bisa menunggu pelemahan harga dalam periode dua pekan ke depan untuk mendapatkan harga yang lebih baik.

Baca Juga: Targetkan IHSG 5.600 hingga akhir tahun, simak rekomendasi saham dari Sucor Sekuritas

Sementara itu, Analis Pilarmas Investindo Sekuritas Okie Ardiastama menyematkan rekomendasi overweight untuk sektor perbankan, telekomunikasi, dan industri konsumsi menjelang akhir tahun ini. Namun menurut Okie, momentum pembelian masih menarik mengingat kondisi saat ini cukup mendukung IHSG untuk kembali menguat.

“Namun tidak menuntut kemungkinan adanya koreksi dalam jangka waktu pendek. Hal tersebut dapat dimanfaatkan untuk melakukan pembelian bertahap,” ujar Okie, Minggu (22/11). Pilarmas Investindo Sekuritas memproyeksikan IHSG di akhir tahun bisa mencapai level 5.750.

Baca Juga: Ramai sentimen positif, berapa proyeksi IHSG hingga akhir tahun?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati