KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) rawan melanjutkan pelemahan. Sebagai pengingat, IHSG ditutup melemah 0,05% atau turun 3,67 poin ke posisi 6.805,27 pada Jumat (31/3). Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana mengatakan, posisi IHSG saat ini masih berada di awal wave [ii] dari wave C, sehingga IHSG masih rawan terkoreksi untuk menuju ke rentang 6.667-6.744. "Meskipun menguat, pergerakan IHSG akan cenderung terbatas untuk menguji 6.819 sampai 6.838," jelasnya, Senin (3/4).
MNC Sekuritas memproyeksikan IHSG akan uji support pertama di 6.704 kemudian support kedua di 6.587. Sementara uji resistance IHSG ada di 6.890 dan selanjut di 6.923.
Baca Juga: IHSG Berpotensi Tembus ke 7.000 di Kuartal II, Ini Rekomendasi Saham Pilihan Analis Berikut saham pilihan dari MNC Sekuritas yang bisa dilirik untuk awal pekan ini. 1. PT FKS Food Sejahtera Tbk (
AISA) AISA ditutup terkoreksi 1,3% ke Rp 151 pada perdagangan akhir pekan lalu(31/3), pergerakan AISA pun juga disertai dengan volume penjualan yang cukup tinggi. Saat ini, posisi AISA diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave [iii] dari wave 1 dari wave (C). Rekomendasi:
Buy on weakness di Rp 148-Rp 150 Target Harga: Rp 164, Rp 170 Stop Loss: Di bawah Rp 142 2. PT Bank KB Bukopin Tbk (
BBKP) BBKP ditutup flat ke Rp 110 pada perdagangan Jumat (31/3) disertai dengan munculnya volume penjualan. Posisi BBKP diperkirakan sedang berada di awal wave [ii] dari wave 3, sehingga BBKP akan rawan terkoreksi dan dapat dimanfaatkan untuk buy on weakness. Rekomendasi:
Buy on weakness Rp 103-Rp 107 Target Harga: Rp 116, Rp 126 Stop Loss: Di bawah Rp 100 3. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (
BBRI) BBRI ditutup terkoreksi 0,4% ke Rp 4,730 disertai dengan peningkatan volume penjualan. Posisi BBRI saat ini diperkirakan sedang berada di akhir wave (ii) dari wave [c] dari wave Y pada label hitam, sehingga koreksi BBRI cenderung terbatas dan berpeluang untuk menguat kembali. Rekomendasi:
Speculative buy di Rp 4.680-Rp 4.710 Target Harga: Rp 4.850, Rp 5.075 Stop Loss: Di bawah Rp 4.640
Baca Juga: Pada Pekan Terakhir Maret 2023 Performa Saham IPO Paling Moncer di BEI 4. PT Indofood Sukses Makmur Tbk (
INDF)
INDF ditutup terkoreksi 3,1% ke Rp 6.200 disertai dengan tingginya tekanan jual. Selama INDF masih mampu berada di atas Rp 6.050 sebagai stop loss-nya, maka posisi INDF saat ini sedang berada di akhir wave (ii) dari wave [ii] dari wave C, sehingga koreksi INDF akan cenderung terbatas dan berpeluang menguat kembali. Rekomendasi:
Buy on weakness Rp 6.100-Rp 6.200 Target Harga: Rp 6.325, Rp 6.600 Stop Loss: Di bawah Rp 6.050
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Herlina Kartika Dewi