KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka
rebound mengikuti jejak bursa regional pada perdagangan Kamis (13/6). Mengutip RTI pukul 09.13 WIB, indeks naik 0,44% atau 30,195 poin ke level 6.880,292. Tercatat 263 saham naik, 124 saham turun, dan 141 saham stagnan. Total volume perdagangan 25,5 miliar saham dengan nilai transaksi capai Rp 5,79 triliun. Sebanyak 10 indeks sectoral menopang penguatan IHSG pagi ini. Tiga sector dengan kenaikan tertinggi yakni IDX-Energy 1,31%, IDX-Cyclic 0,75%, dan IDX-Basic 0,71%.
Baca Juga: Reliance Sekuritas Rekomendasikan Spec Buy Saham AMMN, ADRO, BBRI, dan JPFA Hari Ini Saham-saham top gainers LQ45: - PT Mitra Adiperkasa Tbk (
MAPI) naik 3,53% ke Rp 1.465 - PT Bank Syariah Indonesia TBk (
BRIS) naik 3,26% ke Rp 2.220 - PT ESSA Industries Indonesia Tbk (
ESSA) naik 2,48% ke Rp 825
Saham-saham top losers LQ45: - PT Indofood Sukses Makmur Tbk (
INDF) turun 0,81% ke Rp 6.150 - PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) turun 0,67% ke Rp 745 - PT Gudang Garam Tbk (
GGRM) stagnan di Rp 18.375
Baca Juga: Analis Kiwoom: Buy Saham DOID, TOTL, ADRO, dan INDF untuk Perdagangan Hari Ini (13/6) Pasar Asia-Pasifik naik pada hari ini setelah The Fed mempertahankan suku bunga pada 5,25% hingga 5,5% dan mengubah proyeksi “dot plot” mereka untuk hanya memotong satu suku bunga tahun ini. Ini turun dari tiga pemotongan yang diproyeksikan dalam pertemuan Maret. Namun, dot plot juga menunjukkan jalur pemotongan yang lebih agresif untuk tahun 2025 — dengan empat pemotongan suku bunga yang mencapai satu poin persentase penuh, naik dari tiga. Di Asia-Pasifik, Kospi Korea Selatan memimpin kenaikan, melonjak 1,39% dan berada di jalur untuk kenaikan ketiga berturut-turut. Sementara Kosdaq naik 0,6%. Nikkei 225 Jepang naik 0,56% dan Topix yang lebih luas turun sedikit.
Baca Juga: IHSG Masih Rawan Koreksi, Perhatikan Proyeksi dan Rekomendasi Saham 13 Juni 2024 S&P/ASX 200 Australia naik 0,8%, bangkit kembali dari dua hari penurunan.
Indeks Hang Seng Hong Kong dibuka naik 1,23%, didorong oleh kenaikan saham kendaraan listrik meskipun Uni Eropa memberlakukan tarif hingga 38% pada pembuat kendaraan listrik China. Perusahaan kendaraan listrik BYD menjadi penggerak utama di HSI, melonjak lebih dari 6%. Sementara rekan-rekannya Nio dan Li Auto melihat saham mereka naik masing-masing sebesar 2,77% dan 1,85%. Indeks CSI 300 China daratan naik 0,12%. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Yudho Winarto