IHSG rontok 3,18%, saham BBRI kembali diobral investor asing



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pada akhir sesi perdagangan Rabu (8/4) kemarin, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun lumayan dalam. 

Ketika Bursa Efek Indonesia (BEI) menutup hari perdagangan, IHSG berada di angka indeks 4.626,70. Itu berarti dalam sehari indeks utama di bursa saham Indonesia ini turun 3,18%.

Baca Juga: Simak rekomendasi saham ANTM, TCPI, dan JPFA untuk Kamis (9/4)


Penurunan IHSG itu ternyata sejalan dengan cuaca indeks sektoral. Dari 10 indeks sektoral di Bursa Efek Indonesia, seluruhnya negatif.

Sektor-sektor yang membebani IHSG itu adalah:

  1. Sektor Perdagangan (-1,27%),
  2. Sektor Tambang (-2,74%),
  3. Sektor Keuangan (-3,22%),
  4. Sektor Barang Konsumsi (-3,34%),
  5. Sektor Pertanian (-3,36%),
  6. Sektor Industri Dasar (-3,41%),
  7. Sektor Manufaktur (-3,48%),
  8. Sektor Infrastruktur (-3,74%),
  9. Sektor Konstruksi (-3,83%)
  10. Sektor Aneka Industri (-4,23%).
Tidak ada indeks sektoral yang mengalami kenaikan angka. 

Tampak bahwa penurunan terdalam perdagangan ini menimpa indeks sektor Aneka Industri.

Total volume transaksi bursa mencapai 6,92 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 6,14 triliun. Penurunan harga terjadi pada 335 saham. Hanya 81 saham yang bergerak menguat pada hari ini dengan 116 saham flat.

Baca Juga: Simak prediksi IHSG untuk hari ini, Kamis (9/4)

Investor asing mencatat net sell Rp 330,51 miliar di seluruh pasar.

Saham-saham dengan penjualan bersih terbesar asing adalah:

  1. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 241 miliar,
  2. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 31 miliar,
  3. PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) Rp 26,5 miliar.
Saham-saham dengan pembelian bersih terbesar asing adalah:

  1. PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) Rp 42,4 miliar,
  2. PT Astra International Tbk (ASII) Rp 32,5 miliar,
  3. PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) Rp 17,7 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Hasbi Maulana