JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi pertama hari ini, Rabu (18/12) ditutup menguat 11,25 poin atau 0,27% di angka 4.193,6. IHSG sesi kedua diprediksi masih berpotensi menguat terbatas.Reza Priyambada, Kepala Riset Trust Securities menyampaikan potensi penguatan IHSG berasal dari sentimen positif terkait antisipasi rapat Federal Open Market Comitte (FOMC) karena beredar spekulasi kebijakan tapering belum terjadi di Desember 2013.Dia memperkirakan IHSG berada di level support di kisaran 4.180-4.196 dan level resistance di kisaran 4.206 -4.216. Adapun saham yang direkomendasikan adalah HRUM, SIMP, AKRA, BBRI, dan SIDO.William Surya Wijaya, Analis Asjaya Indosurya Securities mengatakan IHSG sesi kedua akan melanjutkan kenaikan menuju level resistance 4.222. "Karena IHSG sudah berhasil menembus 4.204. Adapun level support masih pada angka 4.151," ujarnya kepada KONTAN.Adapun saham yang direkomendasikan William adalah AKRA, BBCA, BBNI, EXCL, BBRI, dan ADRO.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
IHSG sesi kedua berpotensi menguat terbatas
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi pertama hari ini, Rabu (18/12) ditutup menguat 11,25 poin atau 0,27% di angka 4.193,6. IHSG sesi kedua diprediksi masih berpotensi menguat terbatas.Reza Priyambada, Kepala Riset Trust Securities menyampaikan potensi penguatan IHSG berasal dari sentimen positif terkait antisipasi rapat Federal Open Market Comitte (FOMC) karena beredar spekulasi kebijakan tapering belum terjadi di Desember 2013.Dia memperkirakan IHSG berada di level support di kisaran 4.180-4.196 dan level resistance di kisaran 4.206 -4.216. Adapun saham yang direkomendasikan adalah HRUM, SIMP, AKRA, BBRI, dan SIDO.William Surya Wijaya, Analis Asjaya Indosurya Securities mengatakan IHSG sesi kedua akan melanjutkan kenaikan menuju level resistance 4.222. "Karena IHSG sudah berhasil menembus 4.204. Adapun level support masih pada angka 4.151," ujarnya kepada KONTAN.Adapun saham yang direkomendasikan William adalah AKRA, BBCA, BBNI, EXCL, BBRI, dan ADRO.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
