JAKARTA. Selepas libur Idul Fitri, pasar saham domestik kembali dibuka pada hari ini (11/7). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi kembali menguat. Jumat (1/7) dua pekan lalu, IHSG menyusut 0,90% ke 4.971,58. Namun dalam sebulan terakhir, indeks saham sudah naik 2,73%. Analis Lautandhana Securindo, Krishna Dwi Setiawan menilai, investor sudah profit taking Jumat lalu. "Sektor yang masih mendorong IHSG adalah perbankan dan saham yang berkapitalisasi besar," ungkap dia. Kebijakan tax amnesty masih menjadi pendorong indeks saham. Kenaikan harga komoditas seperti emas, minyak dan batubara juga berpotensi mengerek IHSG.
IHSG siap berlari usai libur panjang
JAKARTA. Selepas libur Idul Fitri, pasar saham domestik kembali dibuka pada hari ini (11/7). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi kembali menguat. Jumat (1/7) dua pekan lalu, IHSG menyusut 0,90% ke 4.971,58. Namun dalam sebulan terakhir, indeks saham sudah naik 2,73%. Analis Lautandhana Securindo, Krishna Dwi Setiawan menilai, investor sudah profit taking Jumat lalu. "Sektor yang masih mendorong IHSG adalah perbankan dan saham yang berkapitalisasi besar," ungkap dia. Kebijakan tax amnesty masih menjadi pendorong indeks saham. Kenaikan harga komoditas seperti emas, minyak dan batubara juga berpotensi mengerek IHSG.